Dengan bergabungnya PKS ini maka Ahmad Rizali sebagai calon bupati Muara Enim, dan Shinta Paramitha Sari calon wakil bupati Muara Enim siap bertarung di Pilkada 2024.
BACA JUGA:Syarat Parpol Usung Cabub-Cawabub Pilkada Muara Enim Minimal 9 Kursi
BACA JUGA:Duet Rahol-Devi Tantang HNU-Lia, dan Al-Shinta di Pilkada Muara Enim 2024
Kabar bergabungnya PKS ini mendapatkan tanggapan dari Ketua DPD PKS Muara Enim, Jon Dries.
Awalnya, DPD PKS Muara Enim memberikan rekomendasi kader sendiri, Firdaus SH yang bakal diusung maju Pilkada Muara Enim 2024.
Namun berbeda dengan keputusan yang dikeluarkan dari DPP PKS di Jakarta.
“Kami selaku struktur DPD PKS Muara Enim sudah meleksanakan proses penjaringan dan penyerahan rekomendasi Bacakada Muara Enim 2024 ke Struktur DPW, itu sudah sesuai prosedur dengan kondisi peta di Lapangan. Perihal pengambilan keputusan semuanya diambil oleh DPW & DPP PKS,” terang Jon Dries, dihubungi koranenimekspres.com, Sabtu 27 April 2024.
BACA JUGA:Mengahadapi Pilkada Serentak 2024, Kajari Muara Enim Ingatkan Netralitas Adhyaksa
Terpisah, Firdaus SH menanggapi keputusan DPP PKS memberikan rekomendadi dukungan kepada Al-Shinta.
Firdaus menyayangkan, bahwa pada saat rekomendasi itu dikeluarkan DPP PKS, tidak melibatkan pengurus DPD PKS Muara Enim.
Akan tetapi, dirinya sangat legowo, dan siap menerima keputusan dari DPP PKS tersebut.
“Saya menghormati apa yang diputuskan partai. Namum sayangnya, kegiatan itu tidak dihadiri oleh satupun pengurus PKS Muara Enim, itu tidak ada foto pengurus DPD PKS Muara Enim,” terang Firdaus.
BACA JUGA:Sosok Naufal Abdurahman SH MKn, Pemuda Milenial Siap Bertarung di Pilkada Muara Enim 2024
BACA JUGA:Gubernur Sumsel dari Masa ke Masa, Pilkada 2024 Tentukan Gubernur Sumsel ke-17
Sementara itu, Bakal Calon Bupati Muara Enim, Hj Shinta Paramitha Sari yang berhasil dihubungi menanggapi, mulai proses perjalanan waktu penjaringan, dan komunikasi politik yang dilakukan baik itu dengan Bacabub Ahmad Rizali, dengan partai politik pengusung berjalan dengan lancar.