3. Berendam di Pemandian Air Panas
Setelah menikmati aktivitas di Danau Batur, Anda juga bisa merasakan sensasi berendam di pemandian air panas alami yang terletak di sekitar danau.
BACA JUGA:8 Provinsi Tujuan Favorit Wisatawan Nusantara per Juli 2024
Salah satu pemandian air panas terkenal di kawasan ini adalah Toya Devasya Hot Spring.
Air panas di sini berasal dari aktivitas vulkanik Gunung Batur, dan dipercaya memiliki khasiat menyegarkan tubuh serta menyembuhkan berbagai penyakit kulit.
Berendam di air panas sambil menikmati pemandangan langsung ke Danau Batur adalah pengalaman yang sangat relaksasi.
Toya Devasya menawarkan kolam pemandian yang nyaman dan bersih, dengan suhu air yang pas untuk merilekskan tubuh.
BACA JUGA:Pemandian Alam Selokambang, Destinasi Wisata Alami di Lumajang yang Wajib Dikunjungi
Pemandian ini sangat cocok dikunjungi setelah lelah menjelajahi kawasan Kintamani, memberikan sensasi hangat di tengah udara sejuk pegunungan.
4. Menikmati Kuliner Lokal
Wisata di Kintamani juga tidak lengkap tanpa mencicipi kuliner lokal.
Di sepanjang jalan Kintamani, terdapat banyak restoran dan warung yang menyajikan makanan khas Bali, terutama hidangan yang berbahan dasar ikan segar dari Danau Batur.
BACA JUGA:Ranca Upas Ciwidey: Tempat Wisata Alam, Penginapan dan Penangkaran Rusa di Bandung
Salah satu hidangan yang terkenal adalah ikan mujair nyat-nyat, yaitu ikan mujair yang dimasak dengan bumbu khas Bali, disajikan dengan nasi hangat dan sambal matah yang pedas.
Selain itu, Anda juga bisa menikmati kopi khas Kintamani, yang terkenal dengan cita rasa uniknya.
Kopi Kintamani tumbuh di ketinggian dan memiliki rasa yang sedikit asam namun menyegarkan, cocok dinikmati di tengah udara pegunungan yang sejuk.