3 Komoditi Unggulan Sumsel Bukan Penonton di Pasar Global

Reporter: Azhar |

Editor: Sherly |

Selasa , 18 Feb 2025 - 13:08

Provinsi Sumsel memiliki 3 komoditi unggulan yang bukan sekedar penonton di pasar global. Foto: kolase/net--

Sementara kabupaten lain seperti Muara Enim dan Pali juga menunjukkan peningkatan dalam komoditas lain seperti kopi dan kelapa.

Berikut data beberapa kabupaten di Sumsel dengan produksi karet, kelapa, kelapa sawit, kopi, lada, kakao yang mengalami peningkatan produksi:

Ogan Komering Ulu

- Karet: 2021: 71.041,00 ton, 2022: 76.577,00 ton, 2023: 15.395,00 ton

- Kelapa: 2021: 247,00 ton, 2022: 239,00 ton, 2023: 245,00 ton

- Kelapa Sawit: 2021: 3.298,00 ton, 2022: 113.749,00 ton, 2023: 113.956,00 ton

- Kopi: 2021: 16.267,00 ton, 2022: 16.317,00 ton, 2023: 16.334,00 ton.

- Kakao: 2021: 37,00 ton, 2022: 37,00 ton, 2023: 40,00 ton.

Ogan Komering Ilir

- Karet: 2021: 143.429.00 ton, 2022: 190.872.00 ton, 2023: 193.083.00 ton.

- Kelapa: 2022: 1.531,00 ton, 2023: 1.811,00 ton

- Kelapa Sawit: 2022: 370.215,00 ton, 2023: 393.777,00 ton

- Kopi: 2022: 335,00 ton, 2023: 340,00 ton

3 komoditi unggulan sumsel bukan penonton di pasar global                            koranenimekspres.com,sumsel-- provinsi sumsel memiliki 3 komoditi unggulan yang bukan sekedar penonton di pasar global. 
ketiga komoditi bidang perkebunan itu menghantarkan sumsel menjadi pemain pasar baik lokal maupun internasional.
itu karena produksi 3 komoditi ini terus meningkat tajam dari tahun ke tahun. 
komoditi dimakaud adalah karet, sawit dan kopi. 
perekebunan sawit dan karet di sumsel terpatri dalam 10 besar terluas di indonesia. 
demikian pula dengan kopi, bila selama ini hanya memasok permintaan pasar dalam negeri, maka mulai tahun 2025 ini, kopi asal sumsel tak hanya sekedar penonton tapi bermain di pasar global.
baca juga:sumsel sumbang karet, sawit dan kopi untuk bermain di pasar lokal hingga global
bermain di pasar lokal hingga global terus dilakoni provinsi sumatera selatan (sumsel). 
jika selama ini karet dan sawit asal sumsel penuhi permintaan pasar dalam dan luar negeri, maka kini kopi asal sumsel tak mau ketinggalan menunjukkan eksistensinya.
kopi asal provinsi dengan ibu kota palembang sebagai kota tertua di indonesia sudah mulai bermain di pasar global. 
mulai januari 2025 lalu, sumsel telah mengekspor rp33 miliar atau sebanyak 14 kontainer kopi ke 2 negara sahabat yaitu malaysia dan australia. 
baca juga:sawit, karet dan kopi sumbangan sumsel untuk pasar nasional dan global, produksinya melonjak drastis
provinsi sumsel mampu sumbang kebutuhan pasar dan global 3 komoditi unggulan yaitu sawit, karet dan kopi. 
ketiga komoditi tersebut akhir-akhir ini produksinya terus melonjak drastis. 
bahkan bukan hanya bisa mensuplai kebutuhan pasar dalam negeri saja melainkan mampu memenuhi kebutuhan ekspor. 
sawit dan karet sumsel sudah sejak lama bermain di pasar dalam dan luar negeri. 
kini, kopi asal sumsel juga terbukti menunjukkan eksistensi dan kualitasnya dengan ekspor perdana sebanyak 14 kontainer senilai rp33 miliar ke 2 negara yaitu australia dan malaysia pada januari 2025.
baca juga:tren mengejutkan! produksi karet, sawit, dan kopi di sumsel melonjak tajam, ini data lengkapnya!
produksi tanaman perkebunan di sumatera selatan mengalami berbagai tren menarik dari 2021 hingga 2023.
data dari dinas perkebunan provinsi sumatera selatan menunjukkan fluktuasi produksi pada beberapa komoditas utama seperti karet, kelapa sawit, kopi, dan kakao. 
produksi perkebunan di sumatera selatan (ton):
- karet: 896.000 ton (2021), 1.206.192 ton (2022), 997.303 ton (2023)
baca juga:ada daerah di sumsel rajanya produksi kopi: mulai main di ekspor pasar global
- kelapa:56.326 ton (2021), 58.039 ton (2022), 61.279 ton (2023)
- kelapa sawit: 658.612 ton (2021), 3.449.202 ton (2022), 3.361.940 ton (2023)
- kopi:162.975 ton (2021), 206.307 ton (2022), 198.015 ton (2023)
- kakao:3.489 ton (2021), 4.590 ton (2022), 2.573 ton (2023)
baca juga:punya tiga kecamatan berhawa dingin, daerah di muara enim ini penghasil kopi terkenal di indonesia
beberapa kabupaten seperti ogan komering ilir, musi banyuasin, dan musi rawas menunjukkan peningkatan signifikan dalam produksi kelapa sawit.
sementara kabupaten lain seperti muara enim dan pali juga menunjukkan peningkatan dalam komoditas lain seperti kopi dan kelapa.
berikut data beberapa kabupaten di sumsel dengan produksi karet, kelapa, kelapa sawit, kopi, lada, kakao yang mengalami peningkatan produksi:
ogan komering ulu
baca juga:sumsel potensi besar produksi kopi, tiga daerah jadi
- karet: 2021: 71.041,00 ton, 2022: 76.577,00 ton, 2023: 15.395,00 ton
- kelapa: 2021: 247,00 ton, 2022: 239,00 ton, 2023: 245,00 ton
- kelapa sawit: 2021: 3.298,00 ton, 2022: 113.749,00 ton, 2023: 113.956,00 ton
- kopi: 2021: 16.267,00 ton, 2022: 16.317,00 ton, 2023: 16.334,00 ton.
- kakao: 2021: 37,00 ton, 2022: 37,00 ton, 2023: 40,00 ton.
baca juga:kuliner lampung yang mendunia: dari seruit hingga kopi robusta premium
ogan komering ilir
- karet: 2021: 143.429.00 ton, 2022: 190.872.00 ton, 2023: 193.083.00 ton.
- kelapa: 2022: 1.531,00 ton, 2023: 1.811,00 ton
- kelapa sawit: 2022: 370.215,00 ton, 2023: 393.777,00 ton
- kopi: 2022: 335,00 ton, 2023: 340,00 ton
kakao:  2022: 93.00 ton,  2023: 100.00 ton
baca juga:kopi sumsel terbukti gak pahit di australia dan malaysia: ekspor perdana 14 kontainer tembus pasar global
4. muara enim
- karet: 2022: 173.228,00 ton, 2023: 173.441,00 ton
- kelapa: 2022: 1.190,00 ton, 2023: 1.195,00 ton
- kelapa sawit: 2022: 222.405,00 ton, 2023: 223.103,00 ton
- kopi: 2022: 27.652,00 ton, 2023: 28.650,00 ton
kakao: 2022: 125,00 ton, 2023: 131,00 ton
baca juga:sumsel catat sejarah baru: 59,4 ton kopi diekspor ke malaysia dan australia awal tahun 2025
lahat
- karet: 2021: 20.150.00 ton, 2022: 26.195.00 ton, 2023: 24.588,00 ton
- kelapa: 2021: 325,00 ton, 2022: 325,00 ton, 2023: 274,00 ton
- kelapa sawit: 2021: 19.100,00 ton, 2022: 164.614,00 ton, 2023: 159.882,00 ton
- kopi: 2021: 17.100,00 ton, 2022: 22.010,00 ton, 2023: 22.675,00 ton
- kakao: 2021: 1.750,00 ton, 2022: 2.494,00 ton, 2023: 621,00 ton
baca juga:manfaat kopi dan siapa saja yang tidak boleh minum kopi!
 musi rawas
- karet: 2021: 126.202.00 ton, 2022: 127.864.00 ton, 2023: 122.021.00 ton
- kelapa: 2021: 1.794,00 ton, 2022: 1.775,00 ton, 2023: 1.756,00 ton
- kelapa sawit: 2021: 98.025,00 ton, 2022: 427.076,00 ton, 2023: 456.181,00 ton
- kopi: 2021: 2.950,00 ton, 2022: 3.196,00 ton, 2023: 3.227,00 ton
kakao: 2021: 146,00 ton, 2022: 162,00 ton, 2023: 175,00 ton
baca juga:ini dampaknya jika kamu minum kopi pagi hari
 musi banyuasin
- karet: 2021: 208.212.00 ton, 2022: 213.466.00 ton, 2023: 211.416.00 ton
- kelapa sawit: 2021: 19.100,00 ton, 2022: 164.614,00 ton, 2023: 159.882,00 ton.
peningkatan produksi kelapa, sawit dan tanaman lainnya juga terjadi di banyuasin, ogan ilir, oku selatan dan beberapa daerah lain.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 12 Maret 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan