Sumsel Masuk 5 Besar Daerah Penyumbang Beras Terbesar Nasional

Penyumbang beras terbesar nasional ada di 5 daerah termasuk Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Foto: sumselprov--
Dalam kesempatan itu HD juga menghimbau petani untuk tidak ragu-ragu melakukan produksi mengingat pemerintah pusat telah menyiapkan anggaran yang tidak sedikit agar Bulog dapat menyerap beras petani secara maksimal.
BACA JUGA:Sumsel Lumbung Pangan! Beras, Ikan, Telur Surplus, Pulau Jawa Ketiban Berkah
"Bulog diberi anggaran Rp40 triliun untuk penyerapan. Harusnya petani tidak perlu ragu-ragu lagi produksi beras dengan HPP yang telah ditetapkan 6500/kg dalam kondisi siap angkut. Para Kades bisa tolong sosialisasikan ini," jelasnya.
Sementara itu Bupati OKI Muchendi Mahzarekki mengatakan bersyukur daerahnya dipilih sebagai salah satu kabupaten penyelenggara panen raya serentak.
Ia menyampaikan bahwa Kabupaten OKI memang sangat potensial untuk dilakukan optimaliasi lahan dan cetak sawah.
Hal ini lantaran Kabupaten ini merupakan kabupaten paling luas di Sumsel.
BACA JUGA: Perbandingan Produksi Padi dan Beras di Sumsel, Banyuasin Juara, Prabumulih Terendah?
"Kami terus mendorong peningkatan produksi pangan. Target kami OKI bisa menjadi peyumbang terbesar produksi beras di Sumsel," ujarnya.
Dilaporkannya untuk di kawasan Desa Cahya Maju Kecamatan Lempuing terdapat lahan sawah seluas 485 ribu hektare.
Dimana hari ini, Senin (7/4) ada seluas 250 lahan yang akan di panen serentak berupa padi IP 300.
Selanjutnya sebelum melakukan Panen Raya Serentak, HD didampingi Bupati OKI Muchendi Mahzarekki menyerahkan bantuan dari Kementerian Pertanian berupa Rotavator sebanyak 3 unit dan Benih Unggul kepada perwakilan petani di Kab. OKI.
BACA JUGA:Produksi Padi dan Beras Sumatera Selatan: Kabupaten Teratas dan Terendah, Siapa Paling Unggul?
Sementara itu Presiden Prabowo Subianto yang menghadiri langsung Panen Serentak di 14 Provinsi yang dipusatkan di Jawa Barat menyampaikan hari ini dirinya sangat bergembira karena telah dilaksanakannya panen raya.
Saya juga apresiasi kinerja para menteri yang telah bekerja keras dan turun kelapangan sehingga harga komoditas pangan bisa dijaga dan stabil.
"Ini merupakan awalan yang bagus harus kita capai yang lebih baik lagi. Saya ucapkan terimakasih kepada semua pimpinan dari semua jenjang mulai dari pusat dan semua pihak yang bekerja keras sehingga bulan ramadhan dan perayaan hari raya bagi umat islam di Indonesia tahun ini kita nikmati dalam keadaan damai dan sangat bahagia dengan harga bahan pokok dan pangan dapat terkendali dan terjangkau bagi masyarakat", ungkapnya.