Mengenal Secara Detail Idul Adha Agama Islam

Asal usul serta sejarah tentang idul adha umat Islam. Foto:ist--

KORANENIMEKSPRES.COM - Sejarah Idul Adha berasal dari kisah pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang merupakan salah satu ujian keimanan terbesar dalam sejarah umat manusia ini tercantum di dalam kitab suci alqur'an. 

Idul Adha adalah salah satu hari raya besar dalam Islam, yang juga dikenal sebagai Hari Raya Kurban.

Berikut ringkasan sejarah dan makna dari Idul Adha yang ada di dalam alqur'an:

1. Asal Usul dan Sejarah Idul Adha

BACA JUGA:Beberapa Syarat Orang yang Wajib Berkurban

BACA JUGA:Masih Punya Stok Daging Kurban, Cobe Deh Masak Tumis Daging Sapi Kecap Dijamin Lezat Tak Tertandingi

Idul Adha bermula dari perintah Allah SWT kepada Nabi Ibrahim AS dalam sebuah mimpi, yang memintanya untuk mengorbankan putranya, Nabi Ismail AS, sebagai bentuk ketaatan dan pengabdian kepada Allah.

Nabi Ibrahim menceritakan mimpi itu kepada anaknya yang bernama Ismail, Tanpa ragu, Ismail rela dan ikhlas menerima perintah tersebut karena itu adalah perintah Allah bukan mengada-ada dari ayahnya.

Ketika Nabi Ibrahim hendak menyembelih anaknya Ismail, Allah menggantikan Ismail dengan seekor domba yang besar sebagai bentuk balasan atas keimanan dan ketaatan keduanya karena tanpa ragu dan membantah perintah Allah.

Peristiwa inilah yang kemudian diabadikan dalam Al-Qur’an (surah Ash-Shaffat: 102–107) dan menjadi dasar pelaksanaan ibadah kurban.

BACA JUGA:Kejari Muara Enim Berbagi Kebahagiaan Idul Adha dengan Pembagian Daging Kurban kepada Masyarakat

BACA JUGA:Program PT MME Berbagi Serahkan Bantuan 20 Hewan Kurban

2. Makna dan Hikmah Idul Adha

Ketaatan dan Keikhlasan: Meneladani keimanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail yang tunduk sepenuhnya kepada kehendak Allah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan