Paus Orca Tidak Bisa Jinak 100%, Mengapa?

Ada beberapa kejadian tentang paus orca. foto:Sherli--
KORANENIMEKSPRES.COM - Salah satu kisah nyata paling terkenal tentang hubungan manusia dan paus orca sekaligus pengingat bahwa meskipun bisa "jinak", orca tetap hewan liar yang kuat dan tidak bisa sepenuhnya diprediksi.
Kisah Tragis Orca Bernama Tilikum
- Latar Belakang:
Tilikum adalah orca jantan yang ditangkap dari alam liar pada tahun 1983, saat usianya masih sekitar 2 tahun.
BACA JUGA:1,8 Juta Hewan Kurban Disembelih, Kemenag: Bukti Kesalehan Sosial Umat Meningkat
BACA JUGA:SMK BA Potong Hewan Kurban: Momentum Silaturahmi dan Bangun Kepedulian Sosial
Dia dibawa ke taman laut dan akhirnya dipelihara di SeaWorld Orlando, AS.
Dilatih dan Jadi Bintang Pertunjukan
Tilikum dilatih untuk pertunjukan sirkus air bersama pelatih manusia.
Karena ukurannya sangat besar (lebih dari 5 ton), dia jadi pusat perhatian dan "maskot" SeaWorld.
BACA JUGA:149 Hewan Kurban untuk Masyarakat: PAMA Wujudkan Semangat Iduladha dalam Aksi Nyata
BACA JUGA:Pemotongan Hewan Kurban di Rumdin Wabup, Berlangsung Haru dan Bahagia
Catatan Gelap: Tilikum Terlibat dalam 3 Kematian Manusia
- 1991 – Sealand of the Pacific (Kanada):
Tilikum dan dua orca lain menyebabkan kematian seorang pelatih bernama Keltie Byrne.
Keltie terjatuh ke kolam, dan ditarik-tarik oleh para orca hingga tenggelam.