Pemkab Muara Enim Launching Sekolah Lansia Tunggu Tubang, Jadi Percontohan di Sumsel

Pemkab Muara Enim Launching Sekolah Lansia Tunggu Tubang, Jadi Percontohan di Sumsel--

Sementara itu, Sekda Muara Enim Ir  Yulius MSi, mengatakan bahwa diperlukan upaya agar lansia tetap mempertahankan kemandirian, sehat, aktif dan produktif. 

BACA JUGA:Pemkab Muara Enim Dukung Penuh Program Sekolah Lansia

Karena Kesehatan yang buruk pada lansia tidak hanya berdampak bagi individu tetapi juga bagi keluarga dan masyarakat luas.

Untuk itu Pemkab Muara Enim berkomitmen terhadap pemberdayaan lansia melalui Sekolah Lansia yang nantinya akan menjadi salah satu wadah dalam membentuk Lansia Tangguh dan Mandiri.

"Nanti Kurikulum pembelajaran pada sekolah lansia tidak hanya sekedar aspek fisik. Namun juga memiliki keterkaitan antar elemen fisik, sosial, psikologis, ekonomi dan spiritual," jelasnya.

Terkait program pemberdayaan lansia, lanjut Yulius, bahwa saat ini  Pemkab Muara Enim melaui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Muara Enim sudah memiliki 197 Kelompok Bina Keluarga Lansia dari 255 Desa/Kelurahan di Kabupaten Muara Enim. 

BACA JUGA:Bacawabup PDI Perjuangan Gerak Cepat Bantu Korban Kebakaran

Pemkab Muara Enim menargetkan akan membentuk 2 Sekolah Lansia pada Tahun 2024.

Adapun jumlah lansia di Kabupaten Muara Enim sekitar 60 ribu jiwa atau sekitar 9 persen dari populasi penduduk Kabupaten Muara Enim. 

"Untuk hari ini, Siswa lansia yang kita launching sebanyak 30 orang dan akan terus berkembang," ujarnya.

Deputi KSPK BKKBN Republik Indonesia Nopian Andusti ST MT,  dalam arahannya mengatakan bahwa jumlah lansia dari tahun ke tahun akan terus bertambah seiring meningkatnya angka harapan hidup.

BACA JUGA:Ayo Buruan, Jangan Telat Pemerintah Buka 1.289.824 Formasi untuk CASN 2024

 Oleh sebab itu perlu diupayakan pemberdayaan lansia melalui program sekolah lansia agar menjadi Lansia yang Tangguh dan Mandiri.

Dijelaskannya bahwa Sekolah lansia tersebut berkonsep belajar sepanjang hayat, kurikulum berdasarkan 7 dimensi lansia tangguh (spiritual, fisik, emosional, intelektual, sosial, profesional vokasional dan lingkungan). 

Adapun sekolah lansia yang di lauching hari ini di Desa Penyandingan Kecamatan Semende Darat laut (SDL) ini akan menjadi sekolah lansia percontohan di Sumatera Selatan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan