Peminat Kondom di Sumsel Naik 93,3 Persen

Di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), peminat alat kontrasepsi jenis kondom naik 93,3 persen. Foto: ist--

Kenaikan tajam peminat KB kondom di masyarakat Provinsi Sumsel ini bisa jadi didasari karena KB kondom tidak ada unsur kimiawinya sehingga dinilai lebih aman bagi kesehatan tubuh. 

Selain jenis kondom, peserta atau peminat KB lain seperti jenis KB impalan mengalami kenaikan signifikan. 

BACA JUGA:Curup Panjang: Keindahan Tersembunyi yang Eksotis di Kabupaten Lahat

BACA JUGA:Rahasia Destinasi Wisata di Lahat: Danau Mbahangan yang Belum Banyak Diketahui!

Tahun 2022 tercatat ada 134.874 peserta dan di tahun 2023 telah menjadi 158.056 peserta. 

Kenaikan juga pada jenis pil KB, dari 93.793 peserta di tahun 2022 naik jadi 134.279 peserta. 

Paling banyak peminat alat kontrasepsi itu adalah jenis suntikan. 

Tahun 2022 ada 540.610 peserta aktif dan di tahun 2023 naik menjadi 619.911 peserta aktif. 

BACA JUGA: Keindahan Ayik Paye: Sungai Biru Permata Tersembunyi di Desa Betung Selatan

BACA JUGA:Masyarakat Desa Muara Lawai Muara Enim Lestarikan Adat Melemang Setiap 13 Muharram Tahun Baru Islam

Peminat KB IUD juga naik dari 16.172 di tahun 2022 ke 17.192 di tahun 2023. 

Penurunan hanya terjadi di KB jenis MOW dan MOP. 

Peminat MOW ada 13.176 di tahun 2022 turun jadi 11.705 di tahun 2023. 

Pun demikian dengan peminat MOP dari 1.013 di tahun 2022 dan pada tahun 2023 sudah turun jadi 788 orang peminat aktif.

BACA JUGA:Si Pahit Brotowali Mengandung Banyak Manfaat bagi Kesehatan Tubuh

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan