11 Nasihat Bijak Imam Al-Ghazali Panduan Hidup Sejati

11 Nasihat Bijak Imam Al-Ghazali Panduan Hidup Sejati.(foto ist)--

BACA JUGA:Kota Prabumulih Bertumbuh Pesat, Kamu Bisa Tebak Kecamatan Mana dengan Penduduk Terbanyak?

"Zuhud adalah meninggalkan hal-hal mubah yang digemari nafsu. Bukan hanya meninggalkan hal-hal yang memang dilarang."

Zuhud berarti mengendalikan keinginan terhadap hal-hal yang diperbolehkan namun tidak diperlukan, sebagai bentuk pengendalian diri yang lebih tinggi.

8. Agama dan Pemerintahan: Dua Kembar yang Tak Terpisahkan

"Agama adalah pondasi, dan kekuasaan adalah penjaga. Sesuatu tanpa pondasi akan roboh, dan tanpa penjaga akan hilang."

BACA JUGA:PORSENI Ala Desa Keban Agung untuk Kembangkan Prestasi Olahraga

Imam Al-Ghazali menjelaskan bahwa agama dan pemerintahan harus berjalan seiring untuk menciptakan kedisiplinan dan ketertiban di masyarakat.

9. Kebijaksanaan dalam Dekatnya dengan Penguasa

"Jika kamu dekat dengan penguasa, berhati-hatilah seolah-olah kamu sedang berdiri di atas pedang yang tajam."

Nasihat ini menekankan pentingnya kewaspadaan ketika berhadapan dengan kekuasaan, agar tidak terjerumus dalam kesalahan.

10. Kalbu sebagai Pusat Iman

BACA JUGA:Bukan Cambai, Ini Kecamatan Terluas di Kota Prabumulih. Kamu Bisa Tebak?

"Kalbu adalah poros iman. Ucapan lisan dan amal ketaatan adalah manifestasi iman yang sempurna."

Al-Ghazali mengajarkan bahwa iman yang sejati harus tercermin dalam ucapan dan perbuatan kita sehari-hari.

 11. Hidup dengan Kebajikan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan