Serat Nanas dan Pewarna Alami Limbah Biji Kopi Dikenalkan di Muara Enim

Serat daun nanas dan menggunakan pewarna alami dari limbah biji kopi dikenalkan di di Jakarta Convention Center (JCC) beberapa hari lalu. Foto: humpro muara enim--

MUARA ENIM, KORANENIMEKSPREA.COM - Berbagai upaya tengah digencarkan oleh Pemerintah Kabupaten Muara Enim, dalam mempromosikan berbagai produk kriya dan wastra yang ada di Bumi Serasan Sekundang dalam Pameran Kriyanusa 2024 yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC) beberapa hari lalu.

Tim Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Muara Enim-pun kembali ikut berpartipasi dengan memperkenalkan berbagai kerajinan kriya dan wastra khas dari Bumi Serasan Sekundang dengan bahan dasar utama serat daun nanas dan menggunakan pewarna alami dari limbah biji kopi.

Dalam pameran yang dibuka oleh Ketua Umum Dekranasda Hj Wury Estu Handayani Ma'ruf Amin ini Pj Bupati Muara Enim H Henky Putrawan didampingi Pj Ketua Dekranasda, dr Hj Yunika Sari Henky, nampak terpukau melihat berbagai produk kriya dan wastra khas dari Kabupaten Muara Enim.

Dirinya menerangkan bahwa, pameran ini tak hanya sebagai wadah untuk mengenalkan produk kerajinan unggulan dari Kabupaten Muara Enim. 

BACA JUGA:Ajang Promosi Daerah, Pemkab Muara Enim Pastikan Ikuti Pameran Kriyanusa 2024

BACA JUGA:Pemkab Muara Enim Meriahkan Parade Mobil Hias dan Pameran Dekranas di Surakarta Solo

Akan tetapi juga sebagai sarana untuk memasarkan produk-produk khas tersebut yang diantaranya seperti kerajinan anyaman berbahan dasar kulit nanas dan utamanya berbagai busana batik siap pakai dari beberapa rumah batik binaan Dekranasda Muara Enim yang menggunakan bahan pewarna alami dari limbah biji kopi.

Sementara itu, Pj Ketua Dekranasda Kabupaten Muara Enim, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah ikut berpartisipasi membantu menyukseskan pameran tersebut. 

Melalui tema 'Perajin Muda Lestarikan Warisan Budaya' dirinya optimis dengan dukungan pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan yang ada utamanya bagi para generasi muda.

Termasuk wastra dan kriya khas dari Bumi Serasan Sekundang tak lekang oleh zaman serta dapat tumbuh dan berkembang menjadi salah satu penyokong roda perekonomian di Kabupaten Muara Enim. (ozi)

Tag
Share