Hari Guru Momen Evaluasi dalam Keteladanan

Oleh: Supriadi, S.Pd.I.,M.Pd--

8. Bekerja sama dengan demokratis maksudanya ialah mendidik murid, tidak hanya dilakukan oleh seorang guru saja, namun harus ada kerja sama yang baik sesama guru.

 

Momen Hari Guru Nasional 25 November 2023 bisa kita jadikan refleksi sekaligus aksi. Jangan sampai kita sibuk membuat aksi penghormatan, penyanjungan, dan pengultusan profesi guru, sedangkan di satu sisi tidak pernah ada upaya refleksi terhadap guru itu sendiri.

 

Guru Besar Universitas Indonesia Prof Dr Lydia Freyani Hawadi mengatakan Hari Guru Nasional yang diperingati setiap 25 November merupakan momentum untuk meningkatkan kompetensi pada era digital. "Hari Guru Nasional merupakan momentum untuk terus mengembangkan kompetensi, keterampilan, dan sikap," 

 

Peringatan Hari Guru Nasional juga momentum untuk melakukan refleksi sekaligus evaluasi. "Dalam konteks peringatan Hari Guru Nasional maknanya adalah sebagai pengingat sejauh mana guru telah menjalankan fungsi, yang melekat erat dengan kata kompetensi. 

 

Kompetensi adalah komponen utama yang harus dimiliki guru sebagai pengajar, yang diberi amanat untuk melakukan transfer ilmu pengetahuan, keterampilan, dan sikap kepada siswanya,"

 

Dengan melakukan evaluasi diri dan refleksi diri, seorang guru akan selalu terpanggil untuk memberi yang terbaik bagi siswanya. 

 

Berdasarkan Undang-undang No. 14 tahun 2015 tentang Guru, guru profesional harus mempunyai 4 kompetensi, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Kompetensi kepribadian menurut Peraturan Pemerintah No. 74 tahun 2008 yaitu mencakup kepribadian beriman dan bertakwa, berakhlak mulia, arif dan bijaksana, demokratis, mantap, berwibawa, stabil, dewasa, jujur, sportif, menjadi teladan bagi siswa dan masyarakat, secara obyektif mengevaluasi kinerja sendiri, dan mengembangkan diri secara mandiri dan berkelanjutan.

 

Maka guru sebagai teladan merupakan aktor utama yang menetukan berhasil tidaknya proses pembelajaran. Penguatan pendidikan karakter sangat membutuhkan sosok yang bisa menjadi teladan. Teladan yang dapat ditemukan oleh siswa di lingkungan sekitarnya. Semakin dekat teladan pada siswa akan semakin mudah dan efektiflah pendidikan karakter tersebut. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan