Puluhan Atap Rumah Rusak dan Ratusan Pohon Tumbang Rusak serta Ganggu Fasilitas Umum

Reporter: Ozzi |

Editor: Febi Friansyah |

Kamis , 24 Oct 2024 - 11:30

Puluhan atap rumah rusak dan ratusan pohon tumbang merusak sehingga menganggu fasilitas umum. Foto: ozzi--

Awalnya hujan disertai angin kencang, namun lama-lama semakin kencang hingga merobohkan belasan pohon besar yang menimpa jaringan listrik dan menimpa jalan.

Akibat pohon-pohon besar tumbang dan patah tersebut listrik padam total dan sedikitnya tiga buah mobil yang melintas sempat terjebak dan tertimpa pohon di samping atap rumah rusak berterbangan.

"Semalam ada tiga mobil yang tertimpa, tapi dua berhasil di evakuasi dan tinggal satu lagi yang terjebak. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka hanya kerugian material saja," ujarnya.

Hal senada dikatakan Lestari (43) salah satu pedagang kuliner dilokasi kejadian, bahwa kebetulan ia sudah berjualan durian kupas dilokasi ini sekitar 5 tahun.

Dan selama berjualan memang sudah beberapa kali kejadian seperti ini, namun kali ini adalah yang paling parah terjadi hingga mengakibatkan puluhan atap rumah rusak dan ratusan pohon tumbang merusak sehingga menganggu fasilitas umum.

Bahkan dirinya beberapa waktu yang lalu pernah tertimpa dahan pohon namun masih selamat.

Atas kejadian ini, lanjut Lestari, pihaknya berharap kepada pemerintah dan pihak terkait untuk melakukan pembersihan dan pemotongan terhadap pohon-pohon yang telah mati atau membahayakan masyarakat untuk segera ditindaklanjuti jangan sampai ada korban jiwa baru bertindak.

"Saya yang rusak tertimpa pohon adalah tenda dan perlengkapan untuk berjualan. Padahal tenda ini aku buat yang benar-benar kuat dan berkualitas," akunya.

Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Muara Enim, Saprioma yang kebetulan berada di lokasi evakuasi, mengatakan bahwa musibah angin puting beliung kali ini di kota Muara Enim termasuk yang paling parah.

puluhan atap rumah rusak dan ratusan pohon tumbang rusak serta ganggu fasilitas umum                            listrik padam total sekitar 9 jam
muara enim, koranenimekspres.com - puluhan atap rumah rusak dan ratusan pohon tumbang merusak sehingga menganggu fasilitas umum. 
bukan itu saja, aliran liatrik pln mati total hingga sekitar 8 jam karena beberapa tiang patah dan jaringan putus tertimpa pohon. 
bahkan beberapa ruas jalan ditutup sementara akibat tertimpa pohon di jalan bambang utoyo, kelurahan pasar iii, kecamatan muara enim, kabupaten muara enim.
dari informasi dan pantauan di lapangan, kamis 24 oktober 2024, kejadian itu terjadi setelah hujan badai yang disertai angin kencang puting beliung yang melanda kota muara enim dan sekitarnya terjadi sekitar pukul 19.30 wib.

baca juga:miris! anak tkn 1 muara enim ini harus belajar di bawah atas bocor
baca juga:sosialisasi bercerita untuk guru paud dan sd di kabupaten muara enim: bangun karakter anak melalui cerita
awalnya hanya angin kencang yang di sertai hujan, selang beberapa menit kemudian datang angin puting beliung yang menyebabkan puluhan atap rumah rusak berterbangan dan menumbangkan ratusan pohon yang menimpa jaringan listrik dan jalan. 
sehingga, puluhan atap rumah rusak dan ratusan pohon tumbang merusak sehingga menganggu fasilitas umum. 
meski tidak ada korban jiwa, ada tiga unit kendaraan yang sempat tertimpa dan terjebak di jalan bambang utoyo  tepatnya di depan hutan kota muara enim. 
selain itu akibat kejadian tersebut pln padam total sekitar 9 jam dari pukul 20.00 wib hingga pukul 05.00 wib.
menurut agus (48) penjaga hutan kota muara enim mengatakan bahwa pada saat kejadian ia sedang berada dirumah penjaga hutan kota.

baca juga:muara enim bersiap menjadi ‘raksasa ekonomi’: dua proyek besar siap mengubah masa depan kabupaten ini!
baca juga:polres muara enim wujudkan pilkada damai dan aman
awalnya hujan disertai angin kencang, namun lama-lama semakin kencang hingga merobohkan belasan pohon besar yang menimpa jaringan listrik dan menimpa jalan. 
akibat pohon-pohon besar tumbang dan patah tersebut listrik padam total dan sedikitnya tiga buah mobil yang melintas sempat terjebak dan tertimpa pohon di samping atap rumah rusak berterbangan.
"semalam ada tiga mobil yang tertimpa, tapi dua berhasil di evakuasi dan tinggal satu lagi yang terjebak. tidak ada korban jiwa maupun luka-luka hanya kerugian material saja," ujarnya.
hal senada dikatakan lestari (43) salah satu pedagang kuliner dilokasi kejadian, bahwa kebetulan ia sudah berjualan durian kupas dilokasi ini sekitar 5 tahun.

baca juga:kemendagri evaluasi kinerja triwulan i pemkab muara enim 
baca juga:lapas muara enim lakukan tour to blok dan razia kamar 
dan selama berjualan memang sudah beberapa kali kejadian seperti ini, namun kali ini adalah yang paling parah terjadi hingga mengakibatkan puluhan atap rumah rusak dan ratusan pohon tumbang merusak sehingga menganggu fasilitas umum. 
bahkan dirinya beberapa waktu yang lalu pernah tertimpa dahan pohon namun masih selamat. 
atas kejadian ini, lanjut lestari, pihaknya berharap kepada pemerintah dan pihak terkait untuk melakukan pembersihan dan pemotongan terhadap pohon-pohon yang telah mati atau membahayakan masyarakat untuk segera ditindaklanjuti jangan sampai ada korban jiwa baru bertindak.
"saya yang rusak tertimpa pohon adalah tenda dan perlengkapan untuk berjualan. padahal tenda ini aku buat yang benar-benar kuat dan berkualitas," akunya.
baca juga:puslitbang polri gelar penelitian penerapan etle di polres muara enim
plt kepala dinas pemadam kebakaran (damkar) kabupaten muara enim, saprioma yang kebetulan berada di lokasi evakuasi, mengatakan bahwa musibah angin puting beliung kali ini di kota muara enim termasuk yang paling parah.
akibat kejadian ini, dari informasi sementara yang masuk puluhan rumah rusak terutama bagian atapnya, beberapa fasilitas umum rusak seperti tiang listri dan jaringannya serta rumah dinas dan sekolah. 
bahkan sedikitnya tiga mobil sempat tertimpa pohon.
"kita sudah berupaya melakukan evakuasi dari semalam, namun karena hujan lebat dan pln mati evakuasi memang sedikit menemui kesulitan, dan pagi ini kita lanjutkan proses evakuasi tersebut. untunglah tidak ada korban jiwa hanya kerugian material," pungkasnya.
baca juga:polres muara enim terus tingkatkan pengamanan logistik surat suara pilkada 2024
saat ini, lanjut saprioma, pihaknya bersama instansi terkait focus melakukan evakuasi dan pembersihan pohon-pohon yang tumbang menutupi jalan dan rumah serta fasilitas umum.
untuk data pasti belum ada, tapi informasinya ada puluhan atap rumah rusak dan ratusan pohon tumbang sehingga menganggu fasilitas umum. 
karena petugas masih melakukan inventaris berapa banyak yang terkena dampak dari musibah angin puting beliung tersebut.(ozi)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 24 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan