Eco Agrotomotion Jadi Harapan Masa Depan, Merawat Bumi Agar Pasca Tambang Tetap Lestari

Program Eco Agrotomotion PTBA di Desa Tanjung Karangan, Kecamatan Tanjun Agung, Kabupaten Muara Enim hadir sebagai solusi hijau, untuk mendukung pasca tambang batubara yang dilakukan PTBA jadi lahan lestari dan produktif. --

KORANENIMEKSPRES.COM, MUARA ENIM---Sekitar 10 tahun lalu, M Zailani merupakan salah seorang penambang Batubara tanpa izin (Peti) atau penambang batubara ilegal di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumsel. 

Saat itu, ia bekerja di bawah bayang-bayang risiko besar, baik dari sisi hukum maupun kesehatan.

Serta mempertaruhkan masa depan mereka dan keluarga.

Setiap hari, ia dan rekan-rekannya menggali tanah mengangkut batubara ilegal untuk mendapatkan upahan dari pemilik modal. 

BACA JUGA:Peduli Kesehatan Masyarakat, Bukit Asam (PTBA) Gelar Pengobatan Gratis

Begitu juga dengan Agung Aprianto, seorang pria yang dulunya menghabiskan hari-harinya selama enam tahun sejak 2012 hingga 2018 dengan mencangkul Batubara ilegal, menjadi tukang ojek tambang, hingga mengambil upah dengan memuat batubara ilegal ke mobil truk. 

Agung pernah merasakan pahitnya dikejar polisi saat mengangkut karung batubara ilegal ke mobil truck, sebuah kenangan pahit yang takkan terlupakan.

Namun kini, Zailani dan Agung bersama rekan-rekan yang lain menemukan kedamaian dalam pekerjaan yang jauh lebih nyaman, aman dan tidak terlalu menguras tenaga.

Dengan bergabung dalam usaha Sentra Industri Bukit Asam (SIBA) Pembibitan Eco Agrotomotion di Desa Tanjung Karangan, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, yang dipimpin Zailani.

BACA JUGA:Kontribusi Optimal Bukit Asam (PTBA) Berbuah Dua Penghargaan Subroto 2024

Sejak setahun lalu, cerita Zailani dan kawan-kawannya sudah berbelok tajam, dari penambangan Batubara ilegal yang merusak lingkungan dan berisiko, menuju usaha pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Usaha ini bisa membawa manfaat bagi masa depan mereka, serta generasi mendatang.

Program Eco Agrotomotion yang kini mereka tekuni berjalan sukses.

Tag
Share