Menjadikan Al-Qur'an Musim Bunga di Hati Orang Beriman

Sabtu 15 Mar 2025 - 10:54 WIB
Reporter : Akwam
Editor : Mukhlis

Maka, tidakkah sebaiknya dia menempuh jalan (kebajikan) yang mendaki dan sukar?

BACA JUGA:Mengapa Kita Harus Belajar Al-qur'an Terus? Ini Alasannya!

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْعَقَبَةُۗ ۝١٢

Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki dan sukar itu?

فَكُّ رَقَبَةٍۙ ۝١٣

fakku raqabah

(Itulah upaya) melepaskan perbudakan

اَوْ اِطْعَامٌ فِيْ يَوْمٍ ذِيْ مَسْغَبَةٍۙ ۝١٤

atau memberi makan pada hari terjadi kelaparan

يَّتِيْمًا ذَا مَقْرَبَةٍۙ ۝١٥

(kepada) anak yatim yang memiliki hubungan kekerabatan

اَوْ مِسْكِيْنًا ذَا مَتْرَبَةٍۗ ۝١٦

atau orang miskin yang sangat membutuhkan.

ثُمَّ كَانَ مِنَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ وَتَوَاصَوْا بِالْمَرْحَمَةِۗ ۝١٧

BACA JUGA:Al-qur'an Dianggap Sebagai Penawar Obat Bagi Umat Islam, Benarkah?

Kemudian, dia juga termasuk orang-orang yang beriman dan saling berpesan untuk bersabar serta saling berpesan untuk berkasih sayang.

Kategori :