Untuk mendukung pengembangan, PT BPR Muara Enim sudah melakukan ekspansi ke kota Prabumulih dengan membuka cabang baru. Pemkab Muara Enim terus mendukung perkembangan usaha BPR didorong harus mampu berperan dalam meningkatkan pendapatan perkapita daerah kesejahteraan dan kemandirian masyarakatnya melalui produk-produk perkreditan.
"Hal ini sesuai dengan cita awal didirikannya BPR prioritas produk kredit bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah dengan suku bunga yang lebih rendah daripada bank umum," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Muba Jonkenedy didampingi Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Erdiansyah, mengatakan bahwa kedatangannya kesini adalah untuk studi tiru pendirian PT BPR Muara Enim dan sudah sejauhmana perannya dalam memberikan PAD bagi Pemkab Muara Enim.
Sebab selama ini, kita telah mempunyai beberapa perusahaan daerah dan menggelontorkan bantuan dana namun hasilnya belum terlihat. "Kita gelontorkan dana puluhan miliar ke Perusda tetapi hasilnya belum ada malah merugi. Makanya kita ingin belajar di sini terutama untuk perusda yang telah memberikan PAD," ujar Jonkenedy yang mengaku pernah menjadi seorang jurnalis ini.
BACA JUGA:BPR Gerbang Serasan Ekspansi Ke Kota Prabumulih
Lanjut Jonkenedy, bahwa Pemkab Muba saat ini, belum mempunyai Perusda dibidang Perbankan.
Mudah-mudahan dengan hasil kegiatan ini, kedepan di Kabupaten Muba ada Bank daerah sendiri seperti di Kabupaten Muara Enim yang saat ini telah memberikan dampak positif kepada pemerintah daerah.