Mantan Penambang Emas Ilegal Pilih Hidup Tenang, Dulu Rusak Hutan Kini Lestarikan Hutan

Minggu 05 Nov 2023 - 21:36 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

 

Sambung Arif Rachman Saleh ada juga program budidaya jangkrik yang dimulai pada 2023 di lokasi parkir area PETI, yang berlokasi di kampung Cimanganten, Desa Bantarkaret. Program lain di Desa Nanggung mengajak kaum perempuan memanfaatkan lahan terlantar melalui Kompok Wanita Tani (KWT) dengan penerima manfaatkan 11 Kepala Keluarga (KK) dan 35 perempuan KWT. “PT Antam UBPE Pongkor juga mewujudkan ketahanan pangan bersama Pemerintah Desa Kalong Liud yang dimplementasikan melalui peningkatan kapasitas lima Kelompok Tani (Koptan) dengan anggota 55 KK,” papar Arif Rachman.

 

 

Agar program CSR/PPM terhadap masyarakat sekitar bisa berjalan maksimal. PT Antam UBPE Pongkor bersinergi melibatkan empat orang dari Yayasan Konservasi untuk melakukan pendampingan, monitoring terhadap usulan kegiatan maupun kegiatan yang sudah dijalankan oleh masyarakat.

 

Sementara itu,  perwakilan dari Yayasan Konservasi, Rozak menerangkan secara pribadi sejak 2016 ia sudah bermitra dengan PT Antam UBPE Pongkor, namun secara kelembagaan mulai pada 2022. Untuk pendampingan ada empat orang yakni dirinya, Ridwan, Andi dan Rahmat yang fokus pendampingan bagi masyarakat di Kecamatan Nanggung. Dia menceritakan, pendampingan terhadap kegiatan masyarakat di lima desa disekitar perusahaan PT Antam UBPE Pongkor dimulai dari sosial mapping untuk memotret kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dengan membuat analisis SWOT. Akhirnya, mereka mengetahui potensi masing-masing desa.

 

Potensi yang di desa kemudian dirumuskan, peluangnya apa. Setelah itu dilakukan worshop perencanaan program yang menghadirkan banyak pihak. Mulai dari masyarakat sebagai penerima manfaat, pemdes, pemerintah kecamatan, PT Antam UBPE Pongkor dan dinas terkait di Kabupaten Bogor. Tujuan worshop ini untuk merumuskan usaha potensial apa dimasing-masing desa. Misalnya di Desa Cisarua, ada peternakan domba berintegrasi dengan pertanian. Di desa lain ada usaha ternak jangkrik, holtikultura, program ketahanan pangan.

 

 

“Setelah didapat usaha yang dilakukan, stakeholder yang ada berbagi tugas. Misalnya, Kades membantu legalitas SK kades, pendampingan teknis bisa dilakukan dinas terkait. PT Antam mensupport pendampinan, pembiayaan, peralatan,” papar Rozak.

 

Untuk saat ini sambung Rozak, pendampingan ini baru dilakukan di lima desa yakni yakni Desa Malasari, Cisarua, Bantar Karet, Nanggung, dan Desa Kalong Liud. Dari lima desa tersebut terdapat terdapat 11 Kelompok Tani (Koptan) yang menjadi fokus pembinaan yang mereka lakukan. “Pendampingan yang kita lakukan ini selain memonitoring kegiatan, juga sebagai penghubung antara masyarakat dengan PT Antam dalam pemberdayaan masyarakat,” ucap Rozak.

 

Diketahui sejumlah program CSR/PPM yang sudah dijalankan PT Antam UBPE Pongkor ternyata tidak sia-sia. Hal tersebut ditandai dengan sejumlah penghargaan yang telah diraih oleh PT Antam UBPE Pongkor. Diantaranya penghargaan proper emas pada 2017 dan 2021, proper hijau sudah tujuh kali sejak 2014 hingga 2022, penghargaan Subroto dari Kementerian ESDM  pada 2022 dan penghargaan dari Gubernur Jawa Barat pada 2022 atas kepedulian PT Antam UPBE Pongkor yang telah berkomitmen dan berkontribusi dalam melaksanakan reklamasi di area eks tambang menjadi destinasi wisata.

Kategori :