BACA JUGA:ABG Asal Rejang Lebong Dibekuk Curi Motor di Muara Enim
Menurut mantan Ketua PWI Sumsel dua periode ini, bahwa prestasi Desa Air Talas yang menjadi salah satu wilayah kerja SKK Migas Sumbagsel sangat diapresiasi.
Karena selain menjadi proses produksi minyak, juga memberikan dampak positif dari kegiatan sosial.
Terbukti dengan binaan perkebunan jeruk setempat, pengolahan limbah jeruk, program Anggrek Dewata dan kegiatan sosial lain.
"Ini luar biasa, kami apresiasi. Dan mungkin tanpa SKK Migas kami tidak sampai mengunjungi tempat ini. Untuk itu, melalui momen ini kami ucapkan terima kasih," terangnya.
BACA JUGA:Mantapkan Persiapan Keberangkatan Calon Haji Muara Enim
Pada kesempatan tersebut, Camat Rambang Dangku Fredy Febriansyah mengucapkan selamat datang dan rasa bangganya atas kehadiran rekan-rekan jurnalis yang tergabung pada FJM Sumsel di Desa Air Talas.
Melalui kunjungan ini, pihaknya berharap Desa Air Talas yang merupakan salah satu desa kebanggaan Kecamatan Rambang Dangku, Kabupaten Muara enim dapat tersampaikan kepada masyarakat.
"Karena ini menjadi salah satu destinasi wisata di Sumsel. Kalau di Malang terkenal dengan buah Apel. Nah di Air Talas ini terkenal dengan buah Jeruk, yang mulai panen beberapa bulan lagi," terangnya.
Senada dengan itu dikatakan Senior Manager Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Bonus S Yogasana menyampaikan bahwa Desa Air Talas ini merupakan desa binaan dalam rangka pelaksanaan program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM).
Dikatakannya, Desa Air Talas menjadi salah satu lokasi program CSR dari PEP Limau Field yang bergerak di bidang pertanian.
Yaitu dalam hal budidaya jeruk siam dan pengolahan jeruk menjadi berbagai produk.
Program ini berlokasi di Desa Air Talas, Kecamatan, Rambang Ninu, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan.
Desa Air Talas merupakan wilayah transmigrasi dengan mayoritas penduduk berasal dari pulau Bali, tepatnya dari Desa Less, Kabupaten Buleleng.
BACA JUGA:Kenapa Lembah Hijau Lampung Layak Kamu Kunjungi Saat Liburan? Ini Informasinya!