KORANENIMEKSPRES.COM,--Dalam kurun waktu enam tahun terakhir sejak 2018, Kabupaten Muara Enim mengalami dinamika kepemimpinan yang cukup intens.
Sejak tahun 2019, posisi Bupati di Bumi Serasan Sekundang terus mengalami perubahan hingga yang ke-7 kalinya.
Setelah Bupati Ahmad Yani dan Wakil Bupati Juarsyah tersandung kasus hukum, roda pemerintahan Muara Enim menjadi tak menentu, berlanjut hingga saat ini Henky Putrawan menjadi sosok terbaru yang memimpin Kabupaten Muara Enim.
Henky Putrawan yang merupakan Kepala Biro Perekonomian Pemprov Sumsel rencanya akan dilantik hari ini, Senin 22 Juli 2024 pukul 14.00 Wib di Istana Gubernur Griya Agung, Palembang, Henky Putrawan akan dilantik bersama dengan dua Pj Bupati lain yakni Imam Pasli Pj Bupati Lahat dan M Farid Pj Bupati Banyuasin.
BACA JUGA:PWI Sumsel Tolak Keputusan DK PWI Pusat Pemberhentian Hendry Ch Bangun
Henky Putrawan, merupakan menantu dari mantan Bupati Muara Enim 2023-2009, Alm Kalamudin Djinap orang yang berjasa membuka pembangunan di Muara ENim.
Diketahui, perjalanan panjang pergantian kepemimpinan dimulai pada tahun 2018 ketika Ahmad Yani menjabat sebagai Bupati.
Namun, masa kepemimpinannya berakhir pada tahun 2019 karena terjerat kasus hukum. Posisi ini kemudian diambil alih oleh Wakil Bupati Juarsyah, yang sempat menjabat Plt dan Bupati dan harus meninggalkan jabatannya pada tahun 2021.
Pada tahun yang sama 2021, penjabat Bupati Muara Enim dijabat oleh Nasrun Umar Sekda Provinsi Sumsel, namun hanya hingga tahun 2022 karena harus pensiun.
BACA JUGA:Bupati Muara Enim dari Masa ke Masa, Besok Bupati ke-21 Dilantik
Setelahnya, Kurniawan Kepala Kesbangpol Sumsel pada waktu itu mengambil alih tampuk kepemimpinan sebagai Pj Bupati dari 2022 hingga tahun 2023.
Kemudian Kabupaten Muara Enim mengalami dinamika politik, terjadi pemilihan Wakil Bupati memanfaatkan sisa waktu masa jabatan.