KORANENIMEKSPRES.COM,---Indonesia, negara kepulauan terbesar di dunia, terus berupaya meningkatkan konektivitas antarpulau melalui berbagai proyek infrastruktur strategis.
Salah satu rencana ambisius yang menarik perhatian banyak pihak adalah pengembangan rute jalan darat terpanjang di Indonesia, menghubungkan Kota Banda Aceh di ujung utara Pulau Sumatera dengan Kota Denpasar di Bali.
Dengan jarak sekitar 3.600 kilometer, rute ini akan menjadi yang terpanjang di Indonesia dan menjadi terobosan besar dalam meningkatkan mobilitas dan perekonomian nasional.
Saat ini, perjalanan dari Banda Aceh ke Denpasar melalui jalur darat memerlukan penggunaan beberapa moda transportasi, termasuk penyeberangan laut.
Namun, dengan rencana pembangunan jembatan strategis, rute ini akan menjadi lebih terintegrasi.
Salah satu elemen kunci dari rute ini adalah Jembatan Selat Sunda (JSS), yang akan menghubungkan Pulau Sumatra dan Pulau Jawa.
JSS direncanakan memiliki panjang sekitar 31 kilometer, menjadikannya salah satu jembatan terpanjang di dunia.
Proyek ini tidak hanya akan memudahkan arus barang dan jasa antara dua pulau besar tersebut tetapi juga diharapkan dapat mendorong perkembangan ekonomi di wilayah sekitarnya.
BACA JUGA:RSQ Amanah Muara Enim Wakaf Quran dan Sosialisasi Belajar Tahsin di SDN 8 Lawang Kidul
Selain JSS, Jembatan Selat Bali (JSB) juga menjadi bagian penting dari rencana ini.
Jembatan ini akan menghubungkan Pulau Jawa dan Bali, mempermudah akses antara dua destinasi pariwisata utama di Indonesia.
Dengan panjang sekitar 2,4 kilometer, JSB diharapkan dapat meningkatkan arus wisatawan dan memperkuat sektor pariwisata di Bali dan sekitarnya.
Pengembangan rute darat terpanjang ini akan membawa dampak signifikan bagi ekonomi dan masyarakat Indonesia.
BACA JUGA:Tidak Semua Sayuran Kulitnya Boleh Dikupas, Sayur Apakah Itu?