KORANENIMEKSPRES.COM - Penggunaan tojok sawit yang benar akan menghindari dampak membahayakan keselamatan.
Sekilas, sepertinya gampang saja menggunakan tojok sawit.
Padahal bagi pemula tidak sedikitbyang mengeluh terutama dampak keram pada otot perut.
Cara penggunaan tojok sawit yang salah memang bukan cuma berakibat keram otot perut saja tapi bisa membahayakan keselamatan.
BACA JUGA:Teknik Menggunakan Tojok Sawit yang Benar, Bagi Pemula Penting Banget Biar Gak Keram Otot Perut
Tojok sawit adalah salah satu komponen penting untuk pemuatan tandan buah segar (TBS) sawit ke kendaraan.
Khusus bagi pemula, teknik menggunakan tojok sawit yang benar mesti jadi perhatian serius karena salah menggunakan berakibat keram pada otot perut.
Dengan menggunakan tojok sawit, pemuatan TBS sawit menjadi lebih gampang dan ringan.
Sebab, jika TBS sawit dalam jumlah banyak tidak memungkinkan pemuatan sawit ke kendaraan angkut menggunakan tangan kosong.
BACA JUGA:Bukan Prabumulih, Ini Daerah Tertinggi dalam Produksi Sawit di Sumsel
Alasannya, pertama beban berat buah sawit yang bisa dibatas 20 kilogram per buah dan kedua karena duri-duri pada buah sawit yang bukan cuma tajam hingga bisa melukai saja tapi bisa mengakibatkan inveksi.
Oleh karena itu, satu-satunya alat yang bisa digunakan adalah tojok sawit.
Tojok sawit ini pada umumnya terbuat dari bahan besi baja yang tidak bisa lentur meski digunakan dalam jangka panjang dan seberat apa pun TBS sawit.