5 Golongan Orang yang Harus Membatasi Mengkonsumsi Brokoli

Reporter: Sherli |

Editor: Leo |

Senin , 28 Jul 2025 - 19:55

Ada beberapa orang yang harus membatasi brokoli. foto:Sherli--

Bisa menyebabkan gas dan kolik.

Tips: Tunggu hingga bayi siap MPASI (sekitar 6 bulan), dan olah brokoli sampai sangat lembut,

Kesimpulan:

Brokoli sehat, tapi bagi orang-orang di bawah ini perlu hati-hati atau berkonsultasi dahulu dengan dokter:

Penderita hipotiroid

Penderita gangguan pencernaan (IBS)

Konsumen obat pengencer darah

Alergi sayuran cruciferous

Bayi di bawah usia MPASI

5 golongan orang yang harus membatasi mengkonsumsi brokoli                            koranenimekspres.com - brokoli adalah sayuran yang sangat bergizi, kaya vitamin c, serat, antioksidan, dan senyawa antikanker. 
tapi tidak semua orang cocok mengonsumsinya, terutama dalam jumlah banyak atau dalam kondisi tertentu. 
berikut ini adalah orang-orang yang sebaiknya membatasi atau berhati-hati saat mengonsumsi brokoli:
1. orang dengan gangguan tiroid (hipotiroidisme)
baca juga:6 langkah yang harus kita jaga agar meninggal dalam keadaan husnul khotimah
baca juga:7 penyebab seseorang sering mendengkur
brokoli termasuk sayuran goitrogenik, yang dapat mengganggu penyerapan yodium oleh kelenjar tiroid jika dimakan mentah atau berlebihan.
bisa memperburuk hipotiroidisme.
tips: masak brokoli terlebih dahulu (direbus atau dikukus ringan) untuk mengurangi efek goitrogeniknya.
2. penderita irritable bowel syndrome (ibs) atau masalah pencernaan
baca juga:10 fakta unik tentang tidur yang banyak tidak diketahui orang
baca juga:cantigi tanaman khas dataran tinggi memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan dan ekologi
brokoli mengandung fodmap tinggi (jenis karbohidrat fermentasi) yang bisa menyebabkan:
kembung
gas berlebihan
diare atau nyeri perut
baca juga:3 sudut pandang masalah tentang sapu lidi
baca juga:gembili makanan jadul menyehatkan
tips: konsumsi dalam porsi kecil, pilih brokoli yang dikukus agar lebih mudah dicerna.
3. orang yang mengonsumsi obat pengencer darah (seperti warfarin)
brokoli tinggi vitamin k, yang bisa mengganggu kerja obat pengencer darah, karena vitamin k berperan dalam pembekuan darah.
tips: boleh makan brokoli, tapi harus konsisten jumlahnya dan dikonsultasikan dengan dokter.
baca juga:kaya kandungan zat aktif, minuman rempah-rempahan baik untuk kesehatan
baca juga:selain lezat dan enak, pepes tahu kaya kandungan gizi
4. alergi sayuran silangan
beberapa orang bisa mengalami alergi terhadap sayuran keluarga cruciferous seperti brokoli, kembang kol, kol, dan sawi.
gejala bisa berupa:
gatal-gatal
baca juga:7 cara efektif mengendalikan amarah
baca juga:konsep bangun gapura 17 agustus: 12 konsep ini sederhana dari bambu cocok di lorong kampung
pembengkakan mulut atau wajah
mual, muntah, atau sesak napas
5. bayi di bawah 6 bulan
sistem pencernaan bayi belum siap untuk sayuran berserat tinggi seperti brokoli,
baca juga:7 cara efektif membantu anak menjadi lebih berani dan tidak pemalu
baca juga:6 cara bijak dan tulus untuk meminta maaf kepada seseorang
bisa menyebabkan gas dan kolik.
tips: tunggu hingga bayi siap mpasi (sekitar 6 bulan), dan olah brokoli sampai sangat lembut,
kesimpulan:
brokoli sehat, tapi bagi orang-orang di bawah ini perlu hati-hati atau berkonsultasi dahulu dengan dokter:
baca juga:ini penyebab rasa kantuk usai konsumsi kangkung
baca juga:3 tanda umum seseorang mendekati kematian
penderita hipotiroid
penderita gangguan pencernaan (ibs)
konsumen obat pengencer darah
alergi sayuran cruciferous
baca juga:8 trik mudah mengajarkan anak memegang pensil yang benar
baca juga:6 cara efektif dan bijak untuk mendeteksi kebohongan anak
bayi di bawah usia mpasi

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 29 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan