Fokus Peran UMKM dan Swasta Dorong Ekonomi Nasional

Anindya Novyan Bakrie, menegaskan peran vital sektor swasta dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Foto:Ist--

NASIONAL,KORANENIMEKSPRES.COM – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, menegaskan peran vital sektor swasta dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. 

Pesan itu ia sampaikan saat membuka Rapat Kerja dan Konsultasi Nasional (Rakerkonas) ke-34 Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) di eL Royale Hotel, Bandung, Jawa Barat, Selasa 5 Agustus 2025.

Menurut Anindya, atau yang akrab disapa Anin, Indonesia membutuhkan produktivitas pembangunan yang konsisten di tengah tantangan global. 

Ia menjelaskan, Kadin berdiri berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987 dengan dua pilar utama: Kadin Daerah serta asosiasi dan himpunan, di mana Apindo menjadi salah satu garda terdepan.

BACA JUGA:Turnamen Sepak Bola HUT ke-80 RI di Desa Talang Taling Ajang Sportivitas dan Kebersamaan Warga

BACA JUGA:Setengah Waktu dan Biaya Terpangkas! Tol Inderalaya-Muara Enim 119 Km Mesin Perubahan Ekonomi

“Sektor swasta dan UMKM berkontribusi signifikan terhadap perekonomian. 

Sekitar 60 persen Produk Domestik Bruto (PDB) nasional berasal dari sektor ini, disusul 80 persen pembentukan modal tetap bruto, dan 90 persen serapan tenaga kerja,” ujar Anin. 

Ia menambahkan, penerimaan negara juga banyak ditopang sektor ini, sehingga kolaborasi dengan pemerintah menjadi keharusan.

Meski pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2025 berada di angka 4,87 persen akibat perlambatan global, Anin melihat kebijakan efisiensi pemerintah sebagai langkah positif memperkuat pondasi ekonomi. 

BACA JUGA:Saingi Sumsel: Ekonomi Sumbar dan Riau Siap Meledak setelah Tol Penyambung Padang-Pekanbaru Dibuka

BACA JUGA:Transformasi Menuju Masa Depan, Sumsel Buka Pintu Gerbang Ekonomi Baru Indonesia

Optimisme dunia usaha juga terlihat dari data OJK, yang mencatat kenaikan laba 21,2 persen pada sekitar 800 emiten, serta pertumbuhan kredit 7,7 persen di semester pertama tahun ini.

Anin menekankan pentingnya kontribusi ekonomi daerah dan dukungan pada program strategis Presiden Prabowo Subianto, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Koperasi Desa Merah Putih.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan