Ketua DPRD Muara Enim Sidak Antrean SPBU

ANTRIAN PANJANG : Tampak antrian panjang kendaraan roda dua dan empat di SPBU SPBU 24.313.43 Talang Jawa Muara Enim.--
BACA JUGA:Kenapa Sigra dan Toyota Calya Direkomendasikan Gunakan BBM RON 92
Alif mengatakan, terkait perbaikan dispenser pompa BBM untuk Pertamax dan Dexlite diperkirakan akan selesai akhir bulan.
"Untuk suplai BBM tidak ada masalah, hanya tinggal menunggu perbaikan selesai karena sudah dilakukan dari awal bulan," tutupnya.
Apin (36), warga Tanjung Enim, mengaku kesulitan mendapatkan BBM sehingga harus mengisi di SPBU Muara Enim.
"Karena di Tanjung Enim susah sekali dapatnya, jadi isi BBM di sini," ujar Apin.
BACA JUGA:Sigra Atau Xenia, Raih Predikat Irit Konsumsi BBM?
Bahkan, menurut Apin, kesulitan mendapat BBM tersebut tidak hanya di SPBU tapi juga di tingkat pengecer banyak yang sudah kehabisan.
"Saya biasanya isi Pertamax, tapi karena langka mau tidak mau harus isi Pertalite," ungkapnya.
Senada disampaikan Yusuf (28), warga Desa Karang Raja, dirinya kesulitan mendapatkan BBM, baik Pertamax maupun Pertalite.
"Biasanya isi di Pertashop untuk dapat Pertamax, tapi ini malah tutup terus. Mau isi Pertalite di SPBU antrenya panjang sekali," ujarnya.
BACA JUGA:Polisi Tertibkan Gudang BBM Ilegal di 2 Kecamatan
Sementara itu, antrean pengisian BBM mengakibatkan sejumlah kemacetan di jalan raya dekat SPBU.
Salah satu kemacetan terjadi di depan SPBU Tanjung Enim yang berlokasi di jalan lintas Sumatera, di mana kendaraan padat berlalu lalang.
Kanit Turjawali Satlantas Muara Enim Ipda Tri Yudarta SE bersama personel Satlantas turun langsung melakukan pengaturan arus lalu lintas.
"Kemacetan terjadi karena kendaraan yang hendak mengisi BBM memakan bahu jalan sehingga terjadi penyempitan kendaraan yang akan melintas," ujar Tri.