6 Alasan Mengapa Istri Kesal Dengan Suaminya yang Jadi Sasaran Anaknya

Reporter: Sherli |

Editor: Leo |

Jumat , 26 Sep 2025 - 09:56

Ketika seorang istri marah kepada suaminya yang kena sasaran anaknya, ada beberapa kemungkinan penyebab di balik reaksi tersebut. foto:Sherli--

Saat istri sedang kelelahan emosional atau stres berat, ia bisa lebih mudah tersulut.

Kadang kemarahan tidak diarahkan secara rasional, dan suami jadi sasaran karena dia orang terdekat.

5. Ada Masalah Lama yang Belum Selesai

Mungkin ada konflik atau luka lama antara suami dan istri yang belum selesai, dan kejadian ini memicu kemarahan lama yang terpendam.

Contoh: “Kamu selalu cuek soal anak. Sekarang kamu kena, baru sadar!”

6. Ingin Suami Lebih Aktif atau Peduli

Marah bisa jadi cara (yang keliru) untuk mendorong suami lebih terlibat dalam pengasuhan atau disiplin anak.

Kesimpulan

BACA JUGA:6 Dampak Negatif Makan Cumi

Kemarahan istri kepada suami dalam situasi seperti ini jarang hanya tentang kejadian itu saja. Biasanya ada lapisan emosi lain di baliknya: rasa frustrasi, takut, kecewa, atau tekanan batin.

6 alasan mengapa istri kesal dengan suaminya yang jadi sasaran anaknya                            koranenimekspres.com - ketika seorang istri marah kepada suaminya yang kena sasaran anaknya, ada beberapa kemungkinan penyebab di balik reaksi tersebut. 
berikut ini adalah beberapa alasan umum yang bisa menjelaskan perilaku itu:
1. proyeksi kemarahan atau rasa bersalah
istri mungkin sebenarnya marah kepada anaknya, tapi tidak ingin menyalahkan anak, sehingga marahnya dialihkan ke suami.
baca juga:7 memperbaiki mental anak yang sering kena marah
baca juga:7 tanda umum rumah terkena sihir kiriman
ini bisa disebut sebagai bentuk proyeksi atau pelarian emosional.
2. merasa suami kurang tegas atau salah menangani anak
bisa jadi ia melihat suami tidak bisa mengatur anak, dan itu membuatnya kesal.
contoh: “kalau kamu lebih tegas dari dulu, anak kita nggak akan seperti ini.”
baca juga:4 penjelasan apakah kucing bisa mengerti bahasa manusia
baca juga:5 tanda yang dianggap sebagai balasan orang yang pernah menyakiti kita
3. tuntutan peran gender dan harapan sosial
beberapa istri merasa bahwa suami adalah figur otoritas atau pemimpin rumah tangga, jadi ketika suami "kalah" atau jadi sasaran kemarahan anak, itu bisa dianggap memalukan atau mengecewakan.
ini bukan logis secara objektif, tapi emosinya nyata.
4. stres atau lelah mental
baca juga:9 penyebab umum keguguran
baca juga:9 cara belajar yang mudah dan cocok untuk orang dewasa
saat istri sedang kelelahan emosional atau stres berat, ia bisa lebih mudah tersulut.
kadang kemarahan tidak diarahkan secara rasional, dan suami jadi sasaran karena dia orang terdekat.
5. ada masalah lama yang belum selesai
mungkin ada konflik atau luka lama antara suami dan istri yang belum selesai, dan kejadian ini memicu kemarahan lama yang terpendam.
baca juga:5 macam hewan yang termasuk kelompok reptil
baca juga:7 manfaat jus seledri campur apel 
contoh: “kamu selalu cuek soal anak. sekarang kamu kena, baru sadar!”
6. ingin suami lebih aktif atau peduli
marah bisa jadi cara (yang keliru) untuk mendorong suami lebih terlibat dalam pengasuhan atau disiplin anak.
kesimpulan
baca juga:6 dampak negatif makan cumi
baca juga:8 khasiat jamu kunyit kencur untuk kesehatan
kemarahan istri kepada suami dalam situasi seperti ini jarang hanya tentang kejadian itu saja. biasanya ada lapisan emosi lain di baliknya: rasa frustrasi, takut, kecewa, atau tekanan batin.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 28 September 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan