PTBA Menjaga Denyut Kehidupan: Tanjung Enim dari Tambang Batubara Menuju Kota Wisata
Museum Batubara Bukit Asam yang dibangun oleh PTBA, salah satu icon Tanjung Enim sebagai kota wisata.(foto:alazhar/koranenimeskpres.com)--
Program ini bukan hanya akan meningkatkan perekonomian lokal, tetapi juga membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat.
"Kami menyadari bahwa sektor pariwisata memiliki potensi besar untuk mengubah wajah Tanjung Enim, dan dengan adanya dukungan infrastruktur serta promosi yang dilakukan oleh PTBA. Kami optimis bahwa kota Tanjung Enim bisa menjadi destinasi wisata yang menarik dan berdaya saing dimasa depan," ungkap Aldo.
Sambung Aldo, mereka di tingkat RT siap mendukung segala upaya yang diperlukan, mulai dari menjaga kebersihan lingkungan, meningkatkan kesadaran wisata di masyarakat, hingga menyambut para wisatawan dengan keramahan yang menjadi ciri khas Tanjung Enim.
BACA JUGA:Bukit Asam (PTBA) Sukses Raih Tiga Penghargaan di Ajang Top BUMN Awards 2024
"Dengan kolaborasi dan komitmen bersama, kami yakin program Tanjung Enim sebagai kota wisata akan berhasil dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi semua warga," ujar Aldo.
Direktur Utama PTBA, Arsal Ismail melalui Sekretaris Perusahaan, Niko Chandra mengungkapkan bahwa PT Bukit Asam berkomitmen penuh untuk menjadikan Tanjung Enim sebagai kota wisata berkelanjutan yang mengedepankan nilai budaya, sejarah, dan potensi ekonomi lokal.
"Sebagai perusahaan yang telah berdampingan dengan masyarakat Tanjung Enim selama lebih dari satu abad. Kami merasa memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa kota ini tetap hidup dan berkembang setelah masa tambang," ungkap Niko Chandra.
Sambung Niko Chandra guna mewujudkan Tanjung Enim sebagai kota wisata PTBA telah membangun berbagai fasilitas wisata dan bekerja sama dengan masyarakat serta pemerintah daerah untuk menciptakan destinasi yang menarik, bernilai edukasi, dan membawa manfaat ekonomi bagi semua pihak.
BACA JUGA:Bukit Asam (PTBA) Sabet 5 Penghargaan Good Mining Practice dari Kementerian ESDM
"Langkah ini adalah wujud nyata dari visi jangka panjang kami untuk mengubah kawasan tambang menjadikan Tanjung Enim sebagai kota wisata di masa depan," tutur Niko Chandra.
Niko berharap kedepan akan banyak pengunjung yang datang ke Tanjung Enim untuk berwisata ke museum Batubara atau kawasan wisata lain. Terlebih lagi, jika nanti jalan tol Palembang- Muara Enim sudah selesai dibangun oleh pemerintah.
"Tentunya akan memudahkan akses bagi pengunjung dari Palembang dan sekitarnya untuk datang ke Tanjung Enim," urai Niko Chandra.
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Muara Enim, Isdrin ST mengapresiasi PTBA dalam pengembangan Tanjung Enim sebagai kota wisata.