MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO - PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Gerbang Serasan (GS), menargetkan akan meraih laba pada tahun 2024 sebesar Rp3.642.973.920 Miliar. Target ini naik bila dibandingkan pada tahun 2023 yakni sebesar Rp2.690.545.587 miliar.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Gerbang Serasan Drs Zaman Hury dalam paparannya di depan Pj Bupati Muara Enim Ahmad Rizali saat Kunjungan ke kantor PT BPR Gerbang Serasan Muara Enim, Kamis (28/12). "Kita malah pada tahun 2024 telah menargetkan untuk laba," ujar Zaman Hury.
Menurut Zaman Hury, untuk meningkatkan performa PT BPR GS, pihaknya telah memetakan dan merencanakan beberapa hal untuk rencana jangka pendek periode 1 tahun 2024. Seperti rencana meningkatkan aset dari Rp102.126.783.047 miliar menjadi Rp132.181.944.585 miliar, rencana meningkatkan kredit dari Rp90.484.697.577 miliar menjadi Rp121.057.997.125 miliar naik 33,79 persen atau sekitar Rp30.572.300.548 miliar.
BACA JUGA:9 Anggota Polres Lubuklinggau Melakukan Pelanggaran
BACA JUGA:Aparat Gabungan Awasi Penutupan Ilegal Refinery
Kemudian, merencanakan meningkatkan dana tabungan dari Rp8.241.384.206 miliar menjadi Rp11,941.199.542 miliar naik 44,89 persen atau sebesar Rp3.699.815.336 miliar, rencana meningkatkan dana deposito berjangka dari Rp22.207.080.573 miliar akan menjadi Rp26.725.711.732 naik 20.35 persen atau sebesar Rp4.518.631.158 miliar.
Lalu, menurunkan tingkat Non Performing Loan (NPL) menjadi 2 persen, Penambahan karyawan sebanyak 3 orang, menetapkan laba sebesar Rp4.611.190.642 miliar, Merencanakan penambahan modal setor pada tahun 2024 sebesar Rp2.500.000.000 miliar dari pihak Pemda Muara Enim dan penyertaan modal non tunai berupa gedung kantor.
Untuk Pembagian Deviden ke Pemda, lanjut Zaman Hury, BPR telah memberikan kontribusi untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Muara Enim sejak tahun 2022 sebesar Rp211.257.698 juta dari laba Rp388.888.233 juta. Pada tahun 2023 naik menjadi Rp1.461.450.552 miliar dari laba Rp2.690.545.587 miliar.
Selanjutnya, kemudian pada tahun 2004 pihaknya menargetkan bisa meraih Rp1.978.790.573 miliar dari laba Rp3.642.973.920 miliar. Bahkan pada tahun 2025 lebih optimis bisa mencapai Rp2.536.154.853 miliar dari laba Rp4.611.190.642 miliar.
"Jika melihat trend dan produk-produk yang akan kita tawarkan pada tahun 2024, kita yakin semua target akan tercapai," pungkas Zaman Hury.
Sementara itu, Pj Bupati Muara Enim Ahmad Rizali dari hasil penjelasan pihak manajemen PT BPR GS, jika secara umum, kinerja BPR GS sudah cukup baik meski belum dikategorikan Bank yang benar-benar sehat, namun setidaknya sudah mendekati yang ideal.
Kedepan untuk terus mencari terobosan untuk meningkatkan laba dan PAD. Kedepan BPR untuk bisa membantu dan bermanfaat bagi UMKM, tetapi pemberian kreditnya tentu harus sesuai prosedur dan aturan berlaku serta kehati-hatian untuk mengantisipasi terjadinya kredit macet. Semoga akan terus berkembang hingga ke pelosok. "Saya lihat performa BPR sudah cukup baik, dan kedepan untuk terus ditingkatkan sehingga benar-benar menjadi bank yang sehat," harap Pj Bupati.(ozi)