KORANENIMEKSPRES.COM,---Puncak Suroloyo merupakan salah satu puncak tertinggi di Pegunungan Menoreh, Indonesia, dengan ketinggian 981 mdpl.
Di antara puncak-puncak lainnya, seperti Gunung Ayamayam dan Gunung Trajumas yang masing-masing mencapai 1.020 mdpl, serta Gunung Kendil (999 mdpl) dan Gunung Kunir (975 mdpl), Puncak Suroloyo menawarkan pemandangan yang menakjubkan.
Keindahan Alam
Dari Puncak Suroloyo, pengunjung dapat menyaksikan keindahan Yogyakarta dari ketinggian, bahkan dapat melihat Candi Borobudur yang megah di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
BACA JUGA:Puncak Syarif: Mengenal Sejarah dan Legenda Gunung Merbabu
Tempat ini memiliki tiga gardu pandang, yang umum dikenal sebagai pertapaan, yaitu Suroloyo, Sariloyo, dan Kaendran, yang menjadi titik favorit para wisatawan untuk menikmati panorama alam.
Legenda yang Menghantui
Puncak Suroloyo juga kaya akan cerita legenda. Kisah yang terkenal berasal dari seorang pujangga bernama Ngabehi Yasadipura, yang menulis dalam kitabnya Cabolek.
Legenda ini menceritakan tentang Raden Mas Rangsang, yang kelak bergelar Sultan Agung Hanyokrokusumo.
BACA JUGA:Keindahan Menakjubkan Gunung Kelimutu: Surga Alam di Flores
Suatu ketika, Raden Mas Rangsang menerima wangsit untuk menjadi penguasa tanah Jawa dan harus melakukan perjalanan dari keraton di Kotagede menuju Pegunungan Menoreh.
Setelah menempuh perjalanan sejauh 40 kilometer, ia kelelahan dan jatuh pingsan.
Dalam pingsannya, ia menerima wangsit kedua yang memerintahkannya untuk melakukan tapa kesatrian di tempat tersebut—yang kini dikenal sebagai Puncak Suroloyo.
Puncak Suroloyo bukan hanya sekadar tempat wisata, tetapi juga menyimpan nilai sejarah dan budaya yang mendalam.
BACA JUGA: Menyusuri Pesona Gunung Sibayak: Daya Tarik dan Jalur Pendakian yang Menantang