Kemenag Sumsel Gelar Bimtek PPID untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Informasi Publik

Dengan dukungan teknologi digital, diharapkan pengelolaan informasi publik dapat lebih cepat, tepat, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sumsel, H. Syafitri Irwan, yang membuka kegiatan tersebut, menegaskan bahwa keterbukaan informasi publik merupakan mandat dari Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. 

BACA JUGA:Kemenag Muara Enim Ajak ASN Jadikan Pancasila Kompas Moral dalam Pelayanan Publik

BACA JUGA:44 Peserta Ikuti SKTT PPPK Kemenag Muara Enim Tahap II

Selain itu, peraturan turunannya seperti Keputusan Menteri Agama Nomor 657 Tahun 2021 tentang PPID Kementerian Agama juga menegaskan pentingnya peran PPID dalam memberikan layanan informasi yang transparan dan akuntabel.

“PPID bukan sekadar nomenklatur dalam struktur kelembagaan, tetapi merupakan wajah Kementerian Agama dalam membangun kepercayaan publik.

Karena itu, PPID di setiap tingkatan harus bekerja optimal untuk menghadirkan layanan informasi yang transparan, cepat, dan dapat dipertanggungjawabkan,” ungkap Syafitri.

Ia juga menambahkan bahwa di era keterbukaan informasi saat ini, masyarakat semakin kritis dan membutuhkan akses informasi yang cepat serta terpercaya. 

BACA JUGA:Kakan Kemenag Muara Enim Tekankan Transparansi dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Dana BOS Madrasah

BACA JUGA:Kemenag Pastikan Kesiapan Layanan Haji di Armuzna, Fasilitas Jamaah Terus Ditingkatkan

Kemenag sebagai salah satu institusi yang memiliki banyak layanan publik harus mampu menjawab kebutuhan tersebut dengan profesional.

Kegiatan Bimtek ini diikuti secara langsung oleh sejumlah pejabat dan peserta, antara lain Kakanwil Kemenag Sumsel, Kabag Tata Usaha, para Kepala Bidang dan Pembimas, Ketua Tim Kerja di lingkungan Kanwil, serta perwakilan PPID. 

Selain itu, hadir pula secara daring Kepala Kankemenag kabupaten/kota se-Sumsel dan Kepala Madrasah Negeri se-Sumsel.

Melalui kegiatan ini, Kemenag Sumsel berharap setiap unit kerja dapat meningkatkan kualitas pengelolaan informasi publik, sehingga ke depan Kemenag tidak hanya mampu memenuhi kewajiban regulasi, tetapi juga benar-benar menghadirkan pelayanan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat.