3 Penjelasan Tentang Mengapa Sidik Jari Seseorang Berbeda-beda

Sidik jari setiap orang memang unik, bahkan pada anak kembar identik sekalipun. foto:Sherli--
Kombinasi antara DNA + pengaruh acak dalam rahim membuat pola akhir sidik jari menjadi unik.
BACA JUGA:7 Ciri Jamur yang Dapat Dikonsumsi
BACA JUGA:7 Ciri Umum Jamur yang Beracun
2. Perkembangan Sidik Jari Terjadi Dini dan Permanen
Sidik jari mulai terbentuk saat usia kehamilan 10–16 minggu
Setelah terbentuk, pola sidik jari tidak akan berubah seumur hidup, kecuali karena luka dalam yang merusak lapisan kulit bawah (dermis).
3. Mekanisme Biologisnya Sangat Rumit
BACA JUGA:Flexing di Media Sosial: Tren Kekinian yang Bisa Jadi Bumerang Psikologis
BACA JUGA:Cara Menegur Anak Perempuan dan Laki-Laki Secara Efektif
Pola sidik jari terbentuk dari interaksi kompleks antara lapisan kulit luar (epidermis) dan dalam (dermis)
Proses ini sangat sensitif terhadap perubahan kecil, sehingga setiap jari pun berbeda, bahkan dalam satu tangan.
Fakta Menarik:
Manusia punya 10 sidik jari yang berbeda satu sama lain.
BACA JUGA:7 Alasan Utama Mengapa Orang Jepang Tetap Kuat Meskipun Sudah Tua
BACA JUGA:8 Khasiat Buah Melon Untuk Anak-Anak
Tidak ada dua orang di dunia yang memiliki sidik jari identik, termasuk kembar identik.
Karena keunikannya, sidik jari digunakan untuk identifikasi forensik, akses keamanan, dan verifikasi biometrik.