5 Reaksi Kucing di Tempat Baru

5 reaksi kucing di tempat baru koranenimekspres.com - respon kucing saat berada di tempat yang baru bisa beragam, tergantung pada kepribadian, pengalaman sebelumnya, dan cara transisi dilakukan.  namun secara umum, kebanyakan kucing akan merasa stres atau cemas di lingkungan baru, terutama pada hari-hari pertama. reaksi umum kucing di tempat baru: 1. takut atau cemas baca juga:terbangun tidur dan selamat karena kucing berkelahi: kejadian bus sinar dempo seruduk rumah warga baca juga:jangan sepelekan tanaman kumis kucing yang memberikan 6 khasiat untuk kesehatan kucing bisa bersembunyi di bawah tempat tidur, lemari, atau sudut ruangan. ia mungkin tidak mau makan, minum, atau bermain dalam 1–3 hari pertama. bisa juga mengeong terus-menerus karena gelisah. 2. menjelajah dengan hati-hati baca juga:2 penyebab bulu kucing gampang rontok baca juga:hal yang akan terjadi jika kucing makan daging mentah setelah merasa sedikit aman, kucing akan mulai menjelajah ruangan perlahan-lahan. mereka sering mengendus-endus, mengamati, dan mencari tempat persembunyian. 3. perubahan pola makan dan buang air beberapa kucing tidak mau makan di tempat baru. baca juga:ini penyebab anak kucing mengalami sakit mata baca juga:khasiat tanaman kumis kucing untuk kesehatan bisa juga tidak pup atau pipis selama 1–2 hari karena stres. atau sebaliknya, malah buang air sembarangan karena belum mengenali lokasi litter box. 4. bersikap defensif kucing bisa menjadi lebih galak atau defensif (menggeram, mencakar, kabur). baca juga:umur yang cocok untuk memandikan anak kucing anda baca juga:fakta unik tentang kucing caracal ini adalah bentuk pertahanan karena merasa tidak aman. 5. mencari perhatian atau kenyamanan kucing yang dekat dengan pemiliknya bisa jadi lebih manja atau lengket saat berada di tempat baru. cara membantu kucing beradaptasi di tempat baru: baca juga:cara mudah membedakan jenis kelamin kucing yang baru lahir baca juga:alasan kucing sering memindahkan anaknya 1. siapkan ruang aman buat satu ruangan khusus (tenang, tertutup) untuk awal kedatangan kucing. letakkan makanan, minuman, litter box, dan tempat tidur di sana. 2. jangan dipaksa baca juga:alasan mengapa kucing tidak berburu tikus lagi baca juga:bukit reban kucing: pendakian seru di desa wisata bandar agung yang wajib dicoba! biarkan kucing keluar dari carrier (kandangnya) dengan sendirinya. jangan langsung digendong atau diajak bermain jika dia masih takut. 3. berikan waktu dan kesabaran adaptasi bisa butuh waktu beberapa hari hingga beberapa minggu, tergantung kucingnya. baca juga:kucing tidak takut ular, benarkah? baca juga:alasan kucing suka mengganggu orang yang lagi shalat jangan buru-buru memperkenalkan seluruh rumah. 4. gunakan bau yang familiar benda yang berbau seperti rumah lama (selimut, mainan, baju pemilik) bisa membantu kucing merasa lebih aman. 5. kenalkan lingkungan secara bertahap baca juga:berapa lama kehamilan kucing dan mengapa kucing sering memindahkan anaknya baca juga:benarkah jika kucing mati dia tidak masuk surga? setelah tenang di satu ruangan, biarkan kucing menjelajah area lain secara bertahap. 6. tetap jaga rutinitas jadwal makan, bermain, dan membersihkan litter box sebaiknya tetap konsisten. tanda-tanda kucing mulai nyaman: baca juga:benarkah air minum bekas kucing najis? ini penjelasannya! baca juga:mengapa kita dilarang menyakiti kucing? keluar dari persembunyian. mulai menjilat bulunya (grooming). mau makan dan menggunakan litter box. tidur dengan posisi rileks (tidak melingkar terlalu kaku). baca juga:beberapa alasan mengapa kita harus menyayangi kucing baca juga:ini cara merawat kucing dengan baik dan benar mulai bermain atau mendekat ke pemilik.

Tag

• # reaksi kucing
• # tempat baru
• # kucing

Share

• 
• 
• 
• 
•