6 Dampak Negatif Makan Cumi

Reporter: Sherli |

Editor: Leo |

Rabu , 24 Sep 2025 - 20:10

Cumi-cumi adalah makanan laut yang kaya protein, mineral, dan rendah kalori. foto:Sherli--

Kembung

Gas berlebih

BACA JUGA:7 Syarat Umum Donor Darah

Diare, terutama jika tubuhnya tidak cocok atau alergi ringan terhadap cumi

Tips Aman Konsumsi Cumi:

Makan dalam jumlah wajar (sekali atau dua kali seminggu).

Pilih cumi yang segar dan tidak amis berlebihan.

Hindari menggoreng terlalu sering, lebih baik dikukus, ditumis ringan, atau dibakar.

Bagi yang punya kolesterol tinggi, asam urat, atau alergi, sebaiknya batasi atau konsultasikan ke dokter.

6 dampak negatif makan cumi                            koranenimekspres.com - cumi-cumi adalah makanan laut yang kaya protein, mineral, dan rendah kalori, namun seperti makanan lainnya, jika dikonsumsi secara berlebihan atau tidak diolah dengan benar, cumi bisa menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan.
berikut adalah beberapa dampak negatif dari makan cumi, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau dalam kondisi tertentu:
dampak negatif makan cumi
1. tinggi kolesterol
baca juga:6 dampak negatif makan terlalu banyak nasi putih
baca juga:7 manfaat nasi putih untuk kesehatan
cumi mengandung kolesterol cukup tinggi (sekitar 230–250 mg per 100 gram jika digoreng).
konsumsi berlebihan, terutama oleh penderita kolesterol tinggi atau penyakit jantung, bisa meningkatkan risiko:
penyumbatan pembuluh darah
hipertensi
baca juga:inilah asalan kenapa klepon makanan tradisional selalu digemari berbagai kalangan
baca juga:wajib dicoba inilah resep masakan pindang udang bikin ketagihan
penyakit jantung koroner
2. risiko alergi
cumi termasuk makanan laut yang bisa memicu reaksi alergi pada beberapa orang, seperti:
gatal-gatal
baca juga:pelabuhan baru di sumsel digadang jadi tulang punggung ekspor impor nasional di samping transformasi besar
baca juga:bpjs ketenagakerjaan dan kejari muara enim gelar monitoring program jaksa peduli pekerja rentan
ruam kulit
mual, muntah, atau diare
dalam kasus parah: anafilaksis (reaksi alergi serius dan berbahaya)
3. kontaminasi logam berat
baca juga:pelabuhan kelas dunia dan jalan tol di sumsel berkalaborasi topang ekonomi nasional
baca juga:sumsel tidak sedang mimpi miliki jaringan jalan tol 
cumi yang berasal dari laut tercemar bisa mengandung logam berat seperti:
merkuri (hg)
kadmium (cd)
jika dikonsumsi terus-menerus dalam jumlah banyak, bisa merusak:
baca juga:7 tol + 15 proyek strategis: sumsel siap jadi pusat ekonomi baru & motor energi hijau ri
baca juga:indonesia akan punya pusat ekonomi baru berkat 15 proyek raksasa di sumsel 
hati
ginjal
sistem saraf
4. tidak cocok untuk penderita asam urat
baca juga:8 manfaat jamur enoki untuk kesehatan tubuh
baca juga:4 penjelasan mengapa negara indonesia tidak memiliki musim salju
cumi mengandung purin, meskipun tidak setinggi beberapa seafood lainnya (seperti kerang atau udang).
tapi jika dikonsumsi berlebihan, tetap bisa memicu serangan asam urat pada penderita gout.
5. kurang sehat jika diolah dengan cara tidak tepat
cumi goreng tepung (calamari) tinggi:
baca juga:5 penyebab perubahan mood perempuan
baca juga:5 dampak terlalu banyak makan karamel bagi anak-anak
minyak jenuh
kalori
lemak trans (jika menggunakan minyak bekas pakai)
hal ini bisa memperburuk risiko obesitas, kolesterol, dan penyakit jantung.
baca juga:7 khasiat ikan gurame untuk kesehatan
baca juga:4 manfaat dan efek samping gulai keong mas
6. gangguan pencernaan
beberapa orang bisa mengalami:
kembung
gas berlebih
baca juga:8 penyebab umum anak menjadi pemarah
baca juga:7 syarat umum donor darah
diare, terutama jika tubuhnya tidak cocok atau alergi ringan terhadap cumi
tips aman konsumsi cumi:
makan dalam jumlah wajar (sekali atau dua kali seminggu).
pilih cumi yang segar dan tidak amis berlebihan.
baca juga:10 penyebab umum tubuh tiba-tiba lemas
baca juga:6 khasiat ikan toman yang banyak tidak diketahui
hindari menggoreng terlalu sering, lebih baik dikukus, ditumis ringan, atau dibakar.
bagi yang punya kolesterol tinggi, asam urat, atau alergi, sebaiknya batasi atau konsultasikan ke dokter.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 28 September 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan