Turnamen Sepak Bola HUT ke-80 RI di Desa Talang Taling Ajang Sportivitas dan Kebersamaan Warga

Reporter: Sigit |

Editor: Sherli |

Minggu , 10 Aug 2025 - 07:41

Semarak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia turut dirasakan di Desa Talang Taling. Foto: Ist--

Mereka juga mengedepankan prinsip fair play dan memastikan setiap tim mematuhi peraturan yang telah disepakati.

Momentum ini tidak hanya memupuk semangat kompetitif, tetapi juga menjadi simbol persatuan masyarakat Desa Talang Taling.

Dengan tingginya antusiasme warga, turnamen sepak bola ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan dalam rangka memperingati HUT RI.

“Sepak bola bukan sekadar permainan, tapi bahasa universal yang mampu menyatukan kita semua.

Dari lapangan ini, kita belajar tentang kerja sama, disiplin, dan saling menghargai,” tambah Sukarni.

Dengan dukungan dari seluruh pihak, Desa Talang Taling sukses menghadirkan perayaan kemerdekaan yang meriah, bermakna, dan menginspirasi, sekaligus menjadi contoh bagaimana olahraga dapat menjadi jembatan memperkuat persaudaraan di tengah masyarakat.

turnamen sepak bola hut ke-80 ri di desa talang taling ajang sportivitas dan kebersamaan warga                            muaraenim,koranenimekspres.com semarak peringatan hari ulang tahun (hut) ke-80 republik indonesia turut dirasakan di desa talang taling, kecamatan gelumbang, kabupaten muara enim. 
desa ini menggelar turnamen sepak bola yang melibatkan 20 tim dari berbagai unsur masyarakat.
turnamen tersebut resmi dimulai pada selasa, 5 agustus 2025, dan akan berlangsung hingga 24 agustus 2025.
ajang ini diikuti oleh 13 tim yang mewakili masing-masing rukun tetangga (rt), tiga tim dari lembaga pendidikan, empat tim dari perusahaan yang beroperasi di wilayah setempat, serta tim dari pemerintah desa (pemdes) talang taling dan karang taruna. 
baca juga:setengah waktu dan biaya terpangkas! tol inderalaya-muara enim 119 km mesin perubahan ekonomi
baca juga:saingi sumsel: ekonomi sumbar dan riau siap meledak setelah tol penyambung padang-pekanbaru dibuka
kehadiran berbagai unsur peserta ini menjadikan turnamen terasa semakin meriah dan penuh warna.
salah satu yang menjadi sorotan publik adalah partisipasi langsung kepala desa talang taling, sukarni, yang turun sebagai kapten sekaligus penjaga gawang tim pemdes. 
dalam laga perdana menghadapi tim karang taruna, sukarni tampil penuh semangat. 
seusai pertandingan, ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak semata-mata mencari kemenangan, tetapi lebih pada mempererat hubungan sosial antarwarga.
baca juga:transformasi menuju masa depan, sumsel buka pintu gerbang ekonomi baru indonesia
baca juga:panjangnya 240 km, palembang-jambi tembus 2 jam
“turnamen ini menjadi sarana mempererat kebersamaan dan membangun semangat gotong royong. 
saya mengajak seluruh peserta untuk bertanding dengan menjunjung tinggi sportivitas, menjaga persaudaraan, dan menikmati momen kebersamaan ini. 
selamat bertanding dan tetap semangat,” ujar sukarni.
koordinator turnamen, junaidi masnan, yang dikenal sebagai tokoh pemuda di desa tersebut, juga menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan warga dan pihak perusahaan. 
baca juga:sumsel terkepung akses cepat: empat jalan tol ini bukan sekadar infrastruktur, tapi mesin ekonomi baru
baca juga:jalan tol sumsel: urat nadi baru perdagangan dan mobilitas
menurutnya, turnamen ini merupakan bentuk pengisian perayaan kemerdekaan dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat.
“tujuan utama dari turnamen ini adalah memperkuat silaturahmi antarwarga, termasuk membangun hubungan yang harmonis antara masyarakat dan perusahaan yang ada di wilayah kita.
kami sangat bersyukur karang taruna, pemdes, serta warga memberikan dukungan penuh. 
ke depan, kami berharap event seperti ini dapat diselenggarakan lebih besar dan meriah,” kata junaidi.
baca juga:3 penyebab anak terkena diabetes
baca juga:pendaftaran akipba resmi dibuka! beasiswa kuliah gratis dan siap kerja di pertambangan
selain sebagai ajang olahraga, turnamen ini juga menjadi wadah hiburan bagi masyarakat. 
setiap pertandingan selalu dipadati penonton yang datang dari berbagai penjuru desa, bahkan dari desa tetangga. 
sorak-sorai penonton menambah semarak suasana lapangan, menciptakan atmosfer kompetisi yang hangat namun penuh persaudaraan.
panitia pelaksana memastikan bahwa seluruh jalannya pertandingan berlangsung tertib dengan pengawasan wasit berlisensi lokal. 
baca juga:4 penyakit bangun pagi namun tidak shalat menurut islam
baca juga:6 manfaat kulit cempedak untuk kesehatan
mereka juga mengedepankan prinsip fair play dan memastikan setiap tim mematuhi peraturan yang telah disepakati.
momentum ini tidak hanya memupuk semangat kompetitif, tetapi juga menjadi simbol persatuan masyarakat desa talang taling. 
dengan tingginya antusiasme warga, turnamen sepak bola ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan dalam rangka memperingati hut ri.
“sepak bola bukan sekadar permainan, tapi bahasa universal yang mampu menyatukan kita semua. 
baca juga:kementerian atr/bpn raih popular government institution 2025, bukti konsistensi dalam pelayanan dan informasi
baca juga:bsu 2025: 253 ribu pendidik paud nonformal dapat bantuan rp600 ribu sekaligus
dari lapangan ini, kita belajar tentang kerja sama, disiplin, dan saling menghargai,” tambah sukarni.
dengan dukungan dari seluruh pihak, desa talang taling sukses menghadirkan perayaan kemerdekaan yang meriah, bermakna, dan menginspirasi, sekaligus menjadi contoh bagaimana olahraga dapat menjadi jembatan memperkuat persaudaraan di tengah masyarakat.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Enim Ekspres 11 Agustus 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan