Kemudian katanya, selama bekerja sama dengan Kementerian ATR/BPN sudah banyak peningkatan sistem pengelolaan arsip pertanahan.
BACA JUGA:Salsabila Adriani dan Ibrahim Risyad Rayakan Bulan Madu Romantis di Jepang
Dia menjelaskan bahwa dinamika perkembangan BPN sedari 1998 bahkan hingga saat penanganan Covid-19 juga ada, tentunya ini untuk pembelajaran terkait pandemi di tahun-tahun mendatang.
Ia mengimbau agar Kementerian ATR/BPN tak hanya fokus akan arsip yang sifatnya administratif, namun juga substantif terhadap pertanahan.
Hendaknya ada fokus sumber daya terhadap pengelolaan arsip substantif tersebut, baik itu sumber daya manusia, peralatan, dan sistem.
“Kami mengharap pengelolaan tanah di negara kita bisa menjadi lebih baik,” tuturnya.
BACA JUGA:Pelajar SMA/SMK/MA Merapat! Ini Ada Lomba Menulis Artikel, Hadiahnya Uang Jutaan Rupiah
BACA JUGA:Cara Menghapus Situs Web di Google atau Chrome
Kemudian disampaikan oleh Kepala Biro Umum dan Layanan Pengadaan, Awaludin menyebut pada kesempatan ini akan diserahkan arsip statis dari Kementerian ATR/BPN kepada ANRI sebagai upaya mewujudkan tertib penyelenggaraan arsip dinamis dan terselamatkannya arsip statis.
Dirinya juga mengatakan bahwa, didalam arsip tersebut ada arsip pelayanan pertanahan selama Covid. Selain itu, dirinya juga menyerahkan arsip statis yang lain sebanyak 45 arsip. (*)