Dorong Ketahanan Pangan Lewat Lahan Tidur

Kegiatan Pemdes tebat agung membersihkan lahan mati. Foto:ist--

Terima kasih kepada BPP Rambang Niru yang telah mendampingi dan mendukung program ini.

Kami juga mengajak seluruh masyarakat Desa Tebat Agung untuk turut menjaga dan menyukseskan kegiatan ini, demi swasembada pangan yang berkelanjutan," tegas Riswandi.

BACA JUGA:Sumsel Nekat Jadi Daerah No 1 di Indonesia Penghasil Padi dan Beras: Lahan 1.312.702 ha Siap Cetak Sawah

BACA JUGA:Pemdes Sukajaya Tanam Ubi Manis di Lahan 21,5 Hektare, Dorong Ketahanan Pangan Lewat BUMDes

Program ini mendapat sambutan hangat dari warga setempat, yang melihat langsung manfaat dari pemanfaatan lahan tidur. 

Sejumlah petani menyatakan antusiasmenya untuk turut serta dalam proses pencetakan sawah dan bercocok tanam.

Sementara itu, pihak BPP Rambang Niru menyatakan siap untuk terus mendampingi dan memberikan penyuluhan teknis kepada petani di Desa Tebat Agung agar program ini berjalan sukses.

Mereka juga menilai bahwa inisiatif seperti ini layak menjadi percontohan bagi desa-desa lain yang memiliki lahan tidur.

BACA JUGA:Majelis Hakim Kabulkan Penyetopan Aktivitas PTBA di Lahan Sengketa

BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Tinjau Lahan Jagung di Lereng Bukit

Dengan langkah konkret ini, Desa Tebat Agung tidak hanya menegaskan komitmennya terhadap program pemerintah, tetapi juga memberi harapan baru bagi warganya untuk hidup lebih sejahtera melalui sektor pertanian. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan