BACA JUGA:Ketua Komisi II DPR RI Apresiasi Langkah ATR/BPN Lindungi Tanah Ulayat di Kalsel
"Kita berharap kepada Kapolres Muara Enim dengan adanya kejadian ini bisa cepat tanggap dan terhadap laporan yang sudah begitu lama dari bulan Januari, sampai tembok penahan tanah akhirnya ambruk dapat ditindaklanjuti," ujar Solihin.
Sementara itu, Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang ketika dikonfirmasi, mengatakan penyebab ambruknya tembok penahan tanah di Desa Pajar Bulan masih dalam proses pendalaman dan verifikasi.
"Personel kami akan segera melakukan pengecekan langsung di lokasi untuk memastikan fakta-fakta di lapangan," kata Kasi Humas.
Kasi Humas pun membenarkan bahwa Polres Muara Enim telah menerima laporan tertulis dari Sekretaris LSM - ABRI Ahmad Solihin terkait adanya dugaan ketidaksesuaian dengan RAP pekerjaan.
BACA JUGA:6 Cara Menghadapi Orang yang Jahat Kepada Kita
"Hal tersebut akan menjadi bahan kami untuk menindaklanjuti sesuai dengan SOP yang berlaku," pungkasnya.
Terpisah, Kepala Inspektorat Kabupaten Muara Enim Suherman ST M Eng yang juga menjabat sebagai Plt Kepala Dinas PUPR, ketika hubungi nomor handphone bersangkutan tidak dapat dihubungi. Awak media berusaha konfirmasi via WhatsApp tapi pesan belum sampai ke perangkat penerima.