KORANENIMEKSPRES.COM - Zen Sukri, anggota DPRD Kabupaten Muara Enim mendatangi kantor DPC Partai PDI Perjuangan Muara Enim untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Muara Enim Pilbup 2024, Selasa 23 April 2024.
Zen Sukri datang dengan ditemani oleh Tim pemenangan, serta disambut oleh Sekretaris DPC Partai PDI Perjuangan Muara Enim, Akhmad Imam Mahmudi.
Dalam keterangannya, Zen Sukri sangat serius untuk maju Pilbup Muara Enim 2024 ini karena dorongan dari arus bawah, dan dukungan keluarga.
Putra asli Kabupaten Muara Enim, tepatnya berasal dari Kecamatan Benakat ini telah mantap mengambil formulir di Partai PDI Perjuangan untuk mendapat dukungan menjadi calon bupati dan wakil bupati Muara Enim.
BACA JUGA:Muncul Calon Bupati Muara Enim 2024-2029 Satu dari Jalur Independen dan Satu Perempuan
BACA JUGA:Jika Maju Pilbup Muara Enim 2024, Ahmad Rizali Janji Tak Gunakan Fasilitas Negara
Sebab, kata Politisi Partai Gerindra ini, bahwa tidak ada satu partai politik yang bisa mengusung sendiri calon bupati dan wakil bupati Muara Enim.
Selanjutnya, alasan lain yang mendasari dirinya merasa terpanggil maju Pilkada Muara Enim.
Zen Sukri mengatakan ingin ada perubahan untuk Kabupaten Muara Enim yang lebih baik lagi.
Menurutnya, pengalamannya menjadi anggota DPRD Muara Enim telah banyak temuan pembangunan yang tidak merata.
BACA JUGA:Shinta Paramitha Sari Dekati 3 Partai Besar
BACA JUGA:Ahmad Rizali Tegaskan Maju Pilkada Muara Enim
"Pembangunan Muara Enim masih belum merata dirasakan oleh masyarakat. Padahal potensi SDA Muara Enim ini sangat besar, namun kok pembangunan masih belum kelihatan. Itu yang perlu kita benahi kedepan. Soal minimnya kesempatan kerja bagi warga lokal, itu menjadi PR kita nanti kedepannya. Peran dari perusahaan juga akan kita tingkatkan lagi," jelas Zen Sukri.
Kemudian Zen Sukri berharap, kedepan Kabupaten Muara Enim ini bisa dipimpin oleh putra-putri daerah yang memiliki keberanian untuk perubahan yang lebih baik.
Perubahan yang dimaksud ialah, bidang ekonomi, pendidikan, dan bidang kesehatan. Kemudian penataan birokrasi yang bersih dan akuntabel.